mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Benarkah Warna Urine Bayi Menunjukkan Kondisi Kesehatannya?

Benarkah Warna Urine Bayi Menunjukkan Kondisi Kesehatannya?

Tidak jarang Moms merasa cemas ketika warna urine bayi mengalami perubahan warna. Yang tadinya kuning jernih, bisa berubah menjadi kuning pekat, atau bahkan cokelat. Nah, kondisi inilah yang kerap membuat ibu khawatir, jangan-jangan Si Kecil dehidrasi atau mengalami masalah kesehatan. Lalu, seperti apa sih warna urine normal pada bayi?  

Warna urine bayi memang bisa berubah-ubah. Namun, ada perubahan warna yang tidak normal. Warna urine bayi yang normal seharusnya berwarna kuning atau jernih. Warna urine ini sangat berkaitan dengan kadar air tubuh. Jika warna urine semakin gelap, ini menandakan Si Kecil tidak cukup cairan tubuh atau kurang menyusu.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir Jarang Pipis? Kenali Penyebabnya, Moms!

Penyebab Perubahan Warna Urine pada Bayi

Perubahan warna urine ada yang dianggap normal dan tidak normal, tergantung pada faktor penyebabnya. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan warna urine bayi berubah adalah:

  • Dehidrasi
  • Makanan
  • Perdarahan
  • Gangguan kesehatan, seperti infeksi, penyakit saluran empedu, dan batu ginjal.

Beberapa hari setelah lahir, urine sebagian bayi bisa disertai bercak kristal berwarna merah mudah atau oranye kemerahan. Kondisi ini umumnya tidak berbahaya, namun bisa juga menandakan bayi kurang minum ASI.

Warna urine yang berubah menjadi kuning gelap juga bisa menandakan bayi kurang minum. Jika ini terjadi pada Si Kecil, Moms dianjurkan untuk lebih sering menyusuinya. Biasanya warna urine akan cepat menjadi kuning biasa atau jernih kembali setelah bayi banyak minum.

Warna urine bayi juga bisa berubah menjadi merah muda atau bahkan merah terang setelah makan makanan seperti buah beri dan buah bit. Jika bayi mengonsumsi rifampicin, urine bayi juga bisa berubah warna menjadi kemerahan. Moms tidak perlu khawatir, ini juga termasuk perubahan yang normal.

Baca Juga: Ruam Pada Bayi Buat si Kecil Rewel, Ini Dia Penyebabnya!

Benarkah Warna Urine Menunjukkan Kesehatan Bayi?

Tidak hanya dari seringnya anak berkemih, namun Moms juga harus memerhatikan warna urine anak karena ini bisa mengindikasi kesehatan anak. Menurut American Academy of Pediatrics, anak harus lancar berkemih, jika anak kesulitan atau rewel saat berkemih, maka segera konsultasikan ke dokter anak ya, Moms. Bisa jadi, anak mengalami masalah dengan saluran kemihnya, atau mungkin ada gangguan kesehatan lainnya.

Nah, mau tahu masalah kesehatan apa yang bisa Moms ketahui hanya dengan melihat warna urine bayi? Simak informasi berikut ini yuk!

1. Tidak Berwarna

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), urine bayi memang seharusnya tidak berwarna. Jika bayi Moms urinenya tidak berwarna, maka ini normal dan tanda anak tidak bermasalah dengan saluran kemihnya.

2. Urine Berwarna Merah

Urine yang berwarna merah bisa menandakan adanya darah segar. Jika Si Kecil sedang mengalami ruam pokok, kemungkinan darah berasal dari luka ruam popok. Jadi, penanganan ruam popok dapat menghentikan gejala ini. Namun, bila Si Kecil tidak mengalami ruam popok, kemungkinan darah berasal dari saluran kemihnya.

3. Urine Berwarna Cokelat

Urine bayi yang berwarna cokelat kemerahan juga bisa menandakan adanya komponen darah pada urine. Hal ini bisa disebabkan oleh kelainan darah, luka pada ginjal atau saluran kemih, kelainan metabolik, atau infeksi saluran kemih. Selain itu, urine berwarna cokelat gelap pada bayi yang terjadi tak lama setelah lahir bisa menandakan adanya atresia bilier.

4. Urine Berwarna Oranye

Urine berwarna oranye biasanya disebabkan oleh konsumsi obat-obatan tertentu. Salah satunya adalah isoniazid. Pernah ditemukan kejadian urine berwarna oranye yang disebabkan oleh infeksi saluran kemih, namun ini sangat jarang terjadi. Selain itu, adanya sedikit darah pada urine juga bisa menyebabkan warna urine menjadi oranye.

5. Urine Berwarna Hijau atau Kebiruan

Urine bayi yang berwarna hijau atau kebiruan juga bisa menjadi salah satu tanda adanya infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas. Walaupun jarang, warna hijau pada urine bayi juga bisa terjadi karena adanya tinja dari fistula yang menghubungkan usus dan kandung kemih.

6. Urine Berwarna Putih Kental

Urine bayi berwarna putih kental bisa disebabkan oleh infeksi saluran kemih yang berat. Selain itu, kondisi ini juga bisa menandakan adanya endapan mineral dalam urine. Warna urine Si Kecil dapat menunjukkan kondisi kesehatannya. Oleh karena itu, Moms perlu memantau perubahan warna urine Si Kecil pada tiap kesempatan, misalnya saat mengganti popok. Selain itu, perhatikan pula kondisi dan kebersihan area sekitar kelamin Si Kecil.

Perubahan warna urine bayi yang tidak normal butuh segera diperiksakan, apalagi jika sudah terjadi dalam beberapa hari dan disertai dengan keluhan seperti demam, rewel, serta perubahan warna tinja menjadi pucat atau kulit menjadi kuning. 

Jika Moms mendapati Si Kecil rewel terus menerus, berikan MOMBELLA Octopus Teether Toy Doo. Selain rewel karena kondisi kesehatannya yang mungkin dirasa tidak enak, bayi juga bisa merasa tidak nyaman ketika giginya akan tumbuh.

Dengan memberikan MOMBELLA Octopus Teether Toy Doo membuat Moms tidak perlu khawatir lagi akan kesehatan Si Kecil, karena terbuat dari 100% Food Grade Silicone Import.

Dapatkan teether original berbahan aman dan kualitas premium di www.mooimom.id ya!

Bagikan Artikel: