mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Penyebab Mudah Lelah dan Berkeringat saat Hamil

Penyebab Mudah Lelah dan Berkeringat saat Hamil

Pada dasarnya, berkeringat merupakan upaya tubuh untuk mendinginkan suhu badan ketika tubuh merasa kepanasan. Cairan keringat tersebut dihasilkan oleh kelenjar keringat pada kulit. 

Saat hamil, terdapat peningkatan aliran darah ke dalam kulit, yang menyebabkan Moms merasa lebih hangat dari biasanya dan merangsang kelenjar keringat bekerja untuk mendinginkan tubuh.

Setiap makanan yang dikonsumsi oleh Moms akan dipecah tubuh menjadi gula, yang disebut sebagai glukosa. Glukosa ini kemudian akan memasuki sel tubuh dan menyediakan energi untuk proses metabolisme.

Ketika tidak cukup glukosa dalam darah, maka kondisi ini dikenal dengan sebutan hipoglikemia atau gula darah rendah. Ini berarti konsentrasi gula terlarut dalam tubuh di bawah jumlah yang diperlukan. Hal ini juga menjadi penyebab Moms mudah lelah dan berkeringat saat hamil

Apa saja penyebab dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasan berikut ya Moms!

$[banner_single]$


Baca Juga: Mudah Lelah Saat Hamil, Berikut Penjelasan di Tiap Trimesternya!


Penyebab Moms Mudah Lelah dan Berkeringat saat Hamil

Normalnya, orang akan berkeringat ketika memakai pakaian yang terlalu tebal, banyak bergerak, berada di ruangan bersuhu panas, atau mengonsumsi makanan pedas. Namun, ibu hamil dapat mengeluarkan banyak keringat meski tidak melakukan hal-hal tersebut.

Keringat berlebih merupakan kondisi yang umum dialami ibu hamil. Pasalnya, ketika sedang berbadan dua, tubuh akan bekerja lebih keras dalam banyak hal, sehingga membuat ibu hamil berkeringat lebih banyak.

Berikut ini adalah beberapa penyebab mengapa ibu hamil banyak berkeringat:

1. Peningkatan Aliran Darah

Saat hamil, volume darah akan meningkat hingga sekitar 40% atau lebih. Peningkatan jumlah darah ini terjadi karena tubuh Moms berusaha untuk mencukupi kebutuhan darah dan nutrisi janin.

Terpompanya darah dalam jumlah banyak ke seluruh tubuh ini, bisa membuat suhu tubuh meningkat, sehingga Moms lebih banyak berkeringat.

2. Peningkatan Berat Badan

Setiap ibu hamil rata-rata mengalami peningkatan berat badan sekitar 11–15 kg. Beban ekstra tersebut membuat tubuh Moms berkeringat lebih banyak, terutama saat sedang menjalani aktivitas sehari-hari.

3. Perubahan Hormon

Saat hamil, hormon di dalam tubuh Moms akan meningkat. Peningkatan hormon kehamilan, seperti estrogen dan progesteron, dapat membuat metabolisme tubuh Moms meningkat sekaligus memicu kelenjar keringat lebih aktif. Hal inilah yang membuat Moms lebih sering berkeringat.

Tanda dan Gejala Mudah Lelah dan Berkeringat saat Hamil

Gula adalah salah satu sumber energi bagi berbagai proses metabolisme tubuh. Saat gula darah dalam tubuh terlalu rendah, beberapa tanda dan gejala pun bisa terlihat. Termasuk di antaranya mudah lelah, tubuh terasa lemas, mood tidak terkendali dan kepala terasa pusing.

Keluhan lain yang juga bisa terjadi adalah sulit konsentrasi, tubuh mulai berkeringat dan bahkan sering gemetar. Detak jantung juga jadi tidak teratur dan penglihatan juga bisa terganggu. Tidak menutup kemungkinan juga bisa mengalami kejang-kejang dan bahkan kehilangan kesadaran.


Baca Juga: Sering Berkeringat di Malam Hari Pasca Melahirkan? Ini Penyebabnya


Cara Mengatasi Moms Mudah Lelah dan Berkeringat saat Hamil

Merasa kepanasan, terutama pada malam hari, merupakan hal yang normal dialami ibu hamil. Namun, Moms dapat melakukan beberapa tips berikut ini agar tetap merasa nyaman dan mengurangi keringat berlebih:

1. Jaga Ruangan Tetap Sejuk

Gunakan kipas angin atau pendingin ruangan (AC) untuk membuat ruangan lebih sejuk. Hindari berada di luar ruangan terlalu lama saat hari terasa panas.

Meski demikian, Moms juga tetap perlu aktif bergerak dan berolahraga agar tetap sehat. Untuk membantu menyejukkan tubuh, Moms bisa memilih olahraga yang tidak banyak mengeluarkan keringat, misalnya berenang.

2. Mandi Air Hangat

Moms mungkin berpikir bahwa mandi dengan air dingin dapat menyejukkan badan. Faktanya, hal tersebut tidaklah benar. Mandi air dingin justru membuat tubuh tetap kepanasan dan banyak berkeringat. Jika ingin membuat tubuh terasa sejuk, Moms dapat mandi dengan air biasa atau air yang suhunya hangat.

3. Segera Lap Keringat yang Muncul

Bawalah selalu handuk kecil atau tisu basah setiap beraktivitas atau bahkan saat tidur. Dengan demikian, Moms bisa langsung mengelap keringat sehingga tubuh tetap kering.

4. Hindari Makanan Tertentu

Hindari atau batasi mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat meningkatkan suhu tubuh dan produksi keringat, seperti makanan pedas serta minuman yang mengandung kafein dan alkohol.

Untuk membuat tubuh Moms tetap sejuk, cobalah untuk mengonsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung air, seperti semangka, jeruk, melon, dan mentimun.

5. Pilih Pakaian yang Menyerap Keringat

Ketika berkeringat, Moms dapat mengenakan pakaian berbahan katun atau linen. Bahan pakaian ini dapat menyerap keringat dengan baik dan membuat tubuh Moms terasa lebih sejuk.

Selain itu, Moms juga disarankan untuk memilih pakaian yang nyaman dan tidak terlalu sempit. Hindari pula mengenakan pakaian hingga berlapis-lapis karena bisa membuat tubuh Moms semakin banyak mengeluarkan keringat.

Penting juga bagi Moms untuk memilih pakaian dalam yang menyerap keringat seperti MOOIMOM Maternity Brief. Celana dalam hamil ini berbahan halus, lembut, dan dapat menyerap keringat dengan sempurna. Sehingga Moms terhindar dari rasa tidak nyaman saat berkativitas.

Dapatkan di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya Moms!

 

Bagikan Artikel: