Vitamin D untuk Ibu Hamil yang Kaya Akan Manfaat

Vitamin dan mineral adalah nutrisi penting yang harus dimiliki oleh ibu hamil. Salah satu vitamin penting tersebut adalah vitamin D. Vitamin D merupakan salah satu nutrisi penting yang kaya akan manfaat bagi sang ibu hamil maupun untuk mendukung kesehatan janin. Berbagai nutrisi ini dibutuhkan untuk ibu hamil.

Vitamin D untuk ibu hamil yang terkandung di makanan termasuk dalam kebutuhan nutrisi harian yang harus dipenuhi. Nutrisi tersebut dapat terpenuhi dengan mengonsumsi makanan bergizi yang tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Selain melalui makanan bergizi, vitamin D secara alami dapat diproduksi tubuh ketika kulit terpapar oleh sinar matahari. Maka, cara mudah untuk mendapatkan vitamin D adalah dengan rutin berjemur di bawah sinar matahari pagi.

Baca juga: Tips Menggendong Bayi Secara Baik dan Benar

Dosis Aman untuk Memenuhi Kebutuhan Vitamin D pada Ibu Hamil

Dilansir pada laman NCBI, ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin D setidaknya 600 IU atau 15 mcg per hari. Asupan vitamin D tersebut dapat diperoleh dengan rutin berjemur setidaknya dua sampai tiga kali seminggu di bawah sinar matahari selama 15 menit pada pukul 10.00 pagi.

Selain itu, vitamin D untuk ibu hamil juga dapat diperoleh dengan mengonsumsi telur, daging merah, hati ayam atau hati sapi, dan beberapa jenis ikan laut seperti ikan salmon, ikan makarel, ikan tuna, dan ikan sarden. Vitamin D untuk ibu hamil juga dapat dipenuhi dengan mengonsumsi suplemen vitamin D yang sesuai dengan resep dokter. 

Baca juga: Vitamin untuk Ibu Menyusui yang Harus Dipenuhi Agar ASI Berkualitas

Manfaat Vitamin D untuk Ibu Hamil

Berikut ini adalah berbagai manfaat vitamin D untuk ibu hamil dan janin yang dilansir dari laman Healthline dan NCBI:

1. Membantu dalam Pertumbuhan Tulang Janin

Vitamin D untuk ibu hamil membantu untuk mengatur jumlah kalsium dan fosfat dalam tubuh  yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang, dan gigi. Beberapa penelitian juga membuktikan bahwa vitamin D dapat meningkatkan dan mengoptimalkan kekuatan otot. Mineral berupa kalsium dan fosfat merupakan mineral penting yang diperlukan oleh janin untuk membentuk jaringan tulang dan gigi. 

Kekurangan vitamin D selama masa kehamilan dapat berisiko menurunkan kadar kalsium pada tulang janin, bahkan dapat meningkatkan risiko bayi menderita rickets, yaitu kondisi kerapuhan pada tulang setelah ia lahir. Oleh karena itu, vitamin D dan kalsium disebut memiliki peran penting dalam kesehatan tulang dan gigi janin.

Untuk mencukupi kebutuhan vitamin D, ibu hamil juga dianjurkan untuk rutin berjemur setidaknya dua sampai tiga kali seminggu di bawah sinar matahari selama 15 menit pada pukul 10.00 pagi. Saat berjemur, ibu hamil disarankan untuk menggunakan penutup kepala dan tabir surya agar tidak terpapar langsung dengan sinar matahari. Tips menjemur bayi di bawah sinar matahari.

2. Mengurangi Risiko Timbulnya Penyakit Preeklampsia

Preeklampsia merupakan penyakit komplikasi yang dapat terjadi pada masa kehamilan. Gejala preeklampsia ditandai dengan meningkatnya tekanan darah sang ibu hamil yang mencapai angka 140/90 mmHg. Biasanya kondisi ini terjadi pada usia kehamilan di antara trimester kedua dan ketiga atau usia kehamilan setelah memasuki usia 20 minggu. Untuk beberapa kasus bahkan juga bisa terjadi di usia kehamilan lebih awal.

Menurut beberapa penelitian, kondisi preeklamsia lebih berisiko terjadi pada ibu hamil yang mengalami kekurangan vitamin D. Oleh karena itu, Bumil disarankan untuk mencukupi kebutuhan vitamin D.

3. Menurunkan Risiko Diabetes Gestasional

Diabetes gestasional adalah diabetes yang muncul pada masa kehamilan, dan hanya berlangsung hingga proses melahirkan. Tidak ada usia kehamilan yang pasti untuk mengetahui kapan kondisi ini akan terjadi, karena kondisi ini dapat terjadi di usia kehamilan berapa pun, namun lazimnya berlangsung di minggu ke-24 sampai ke-28 kehamilan.

Beberapa studi mengungkapkan bahwa asupan vitamin D yang tercukupi selama hamil dapat mengurangi risiko komplikasi akibat diabetes gestasional. Oleh karena itu, Bumil disarankan untuk mencukupi kebutuhan vitamin D setiap hari dengan cara rutin berjemur, mengonsumsi makanan yang kaya vitamin D, atau mengonsumsi suplemen vitamin D sesuai rekomendasi dokter.

4. Menurunkan Risiko Bayi Lahir dengan Berat Badan yang Rendah

Jika ibu hamil memenuhi vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuh, maka risiko bayi lahir dengan berat badan yang rendah akan berkurang. Bayi lahir dengan berat badan rendah lebih rentan mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan. Vitamin D yang dikonsumsi oleh ibu hamil juga bermanfaat untuk mengurangi risiko kelahiran prematur.

Itulah berbagai manfaat vitamin D yang akan didapatkan oleh ibu hamil. Ibu hamil juga harus memperhatikan asupan vitamin dan mineral lain yang tentunya juga bermanfaat untuk kesehatan ibu dan bayi, seperti asupan asam folat untuk ibu hamil. Moms bisa berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan rekomendasi pola makan yang sehat, dan juga mendapatkan suplemen vitamin tambahan dari minuman Prenavita Milk Vanilla yang mengandung banyak vitamin dan nutrisi untuk ibu hamil