mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Senam Kegel untuk Ibu Hamil agar Persalinan Lancar

Senam Kegel untuk Ibu Hamil agar Persalinan Lancar

Kehamilan tentunya adalah sebuah anugerah dari Yang Maha Kuasa untuk sepasang suami istri dan keluarga. Apapun akan dilakukan oleh para ibu hamil agar janin di dalam kandungannya selalu sehat dan terpenuhi gizi serta nutrisi sehari-harinya. Mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan saat hamil adalah salah satu cara utama agar ibu hamil dan janinnya selalu sehat. Selain itu, latihan fisik seperti olahraga untuk ibu hamil dan senam kegel juga bermanfaat bagi ibu hamil.

Senam kegel adalah salah satu dari beberapa olahraga untuk ibu hamil yang aman dilakukan kapan saja. Sesuai dengan nama penemunya, senam tersebut pertama kali dikenalkan oleh Arnold Kegel, ginekolog asal Amerika Serikat, pada tahun 1948. Pada dasarnya, senam kegel ini disebut juga senam pelatihan otot panggul untuk memperkuat otot dasar panggul yang meregang selama masa kehamilan dan pasca persalinan.

 

Baca juga: Seberapa Penting Asupan Asam Folat untuk Ibu Hamil?

 

Apa itu Senam Kegel?

Senam kegel adalah gerakan yang ditujukan untuk mengencangkan dan memperkuat otot panggul bawah. Aktivitas ini bermanfaat mengencangkan otot-otot di bawah rahim, kantong kemih, dan usus besar. Senam ini memiliki banyak manfaat yang salah satunya adalah mengurangi risiko terjadinya robekan pada perineum yang terjadi pada saat melahirkan bayi. Selain itu, senam kegel juga bermanfaat dalam membantu mencegah inkontinensia urin atau tidak mampu menahan buang air kecil yang umum terjadi setelah melahirkan. 

Senam kegel perlu untuk ibu hamil, apalagi jika ini adalah kehamilan pertama, Moms mungkin tidak memahami peran penting otot-otot ini setelah melahirkan. Tetapi begitu Moms mencapai tahap postpartum atau pasca persalinan, maka Moms akan segera menemukan pentingnya memperkuat otot panggul bawah. Jika senam kegel dilakukan dengan benar dan rutin, maka hal ini juga dapat menghindari gejala seperti stres pada ibu hamil.

 

Baca juga: Sciatica atau Nyeri Tulang Belakang Saat Hamil, Bahayakah?

 

Manfaat Senam Kegel untuk Ibu Hamil

Berdasarkan laman yang dilansir oleh American Pregnancy Association, ibu hamil yang rutin melakukan senam kegel umumnya memiliki otot panggul yang kuat dan elastis. Kondisi ini dapat membantu ibu hamil mempermudah proses persalinan, karena dengan memperkuat otot panggul melalui senam kegel dapat membantu Moms mengembangkan kemampuan untuk mengontrol otot selama persalinan. Manfaat lainnya dari senam kegel, antara lain:

  1. Otot dasar panggul yang kuat membantu mengurangi risiko prolaps atau turun peranakan.
  2. Meminimalisir penurunan kontrol kandung kemih dan wasir.
  3. Mengurangi kejadian inkontinensia  urin atau tidak mampu menahan buang air kecil. Hal ini umum terjadi selama masa kehamilan, seperti saat tertawa, bersin, batuk atau membawa sesuatu yang berat.
  4. Membantu menunjang peningkatan berat badan janin yang sedang tumbuh
  5. Bermanfaat bagi ibu hamil di usia ke sembilan bulan. Senam kegel dapat mempersingkat persalinan fase kedua saat Moms mencoba mendorong bayi keluar, juga meminimalkan kemungkinan memerlukan episiotomi atau operasi memperbesar vagina untuk melancarkan persalinan
  6. Membantu menopang postur tubuh yang juga berdampak untuk mengurangi gejala lain seperti nyeri punggung saat hamil. Sakit punggung saat hamil bisa diatasi dengan  4 cara sederhana ini.

 

Cara Melakukan Senam Kegel untuk Ibu Hamil

Senam kegel dapat dilakukan secara sederhana oleh ibu hamil. Berdasarkan laman yang dilansir oleh Healthline, cara mudah untuk melakukan senam kegel untuk ibu hamil adalah sebagai berikut:

  1. Pastikan Moms sudah untuk mengosongkan kandung kemih sebelum melakukan latihan senam kegel.
  2. Lakukan seolah-olah Moms sedang berusaha menahan aliran urine atau buang angin. Namun, jangan gunakan otot paha, pantat, ataupun perut, melainkan gunakan otot dasar panggul. Otot yang menahan air seni itulah yang disebut otot panggul bawah.
  3. Setelah menemukan otot-otot panggul bawah, kontraksikan otot-otot tersebut dan tahan selama 5 sampai 10 detik, kemudian lepaskan. Ulangi langkah tersebut sebanyak 4 - 5 kali.

Supaya hasilnya maksimal, berikut ini beberapa hal yang dapat diterapkan antara lain:

  1. Selalu ingat akan manfaat dari senam kegel untuk ibu hamil, sehingga Moms termotivasi untuk melakukannya secara rutin.
  2. Lakukan senam kegel sambil melakukan aktivitas lain setiap hari, seperti sambil bekerja di depan laptop, mendengarkan playlist favorit Moms, dan lain-lain.
  3. Lakukan juga jenis olahraga lain, seperti yoga dan pilates.

Itulah Moms penjelasan tentang senam kegel, cara melakukannya saat hamil, serta manfaat senam kegel untuk ibu hamil. Namun, manfaat senam kegel ini tidak dapat dirasakan jika dilakukan hanya dalam waktu singkat, umumnya manfaat tersebut baru bisa dirasakan setelah 4 - 6 minggu kemudian. Oleh karena itu, Moms harus rutin melakukan senam kegel ini sehari tiga kali. Jika setelah melakukan senam kegel selama 3 - 4 bulan Moms masih belum merasakan perkembangannya, segera konsultasi dan periksakan diri ke dokter.

Bagikan Artikel: