mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Perubahan Saat Kehamilan Berdasarkan Trimester

Perubahan Saat Kehamilan Berdasarkan Trimester

Kehamilan yang Moms alami berlangsung sekitar 40 minggu, terhitung dari hari pertama periode normal menstruasi terakhir Moms. Minggu-minggu tersebut dikelompokkan berdasarkan trimester. Apabila Moms seorang wanita yang memiliki siklus menstruasi yang teratur terjadi setiap bulan, tanda awal kehamilan bisa dilihat dari berhentinya siklus bulanan Moms.

Dilansir dari suatu sumber, kehamilan terbagi menjadi tiga bagian waktu (trimester) dan tiap trimesternya berlangsung antara 12-14 minggu, atau sekitar 3 bulan. Setiap trimesternya, Moms akan mengalami perubahan hormonal dan fisiologis tersendiri yang spesifik. Janin yang tumbuh dan berkembang akan mempengaruhi tubuh Moms dan akan membantu Moms untuk menyiapkan diri untuk perubahan yang terjadi.

Berikut tiga tahapan kehamilan yang Moms perlu ketahui:

Baca juga: Risiko Minum Kopi Pada Kehamilan

 

Trimester Pertama

Pada beberapa minggu pertama setelah kehamilan, kadar hormon Moms akan berubah secara drastis. Rahim mulai mendukung perkembangan plasenta dan janin. Tubuh menambah pasokan darah untuk membawa oksigen dan nutrisi kepada janin yang sedang berkembang, sebagai akibatnya, detak jantung Moms juga akan meningkat. Perubahan fisik yang Moms alami diantaranya adalah nyeri pada payudara, kelelahan, dan morning sickness. Emosi Moms juga dapat berubah-ubah dari senang menjadi cemas. Selain itu Moms juga akan mengalami sakit kepala, sembelit, berjerawat, sesak napas, mata kering, perubahan libido, dan juga kenaikkan emosi.

Trimester Kedua

Pada trimester kedua, yaitu di minggu ke 13-27, Moms akan merasa lebih baik daripada trimester pertama. Moms akan lebih bisa menikmati masa kehamilan pada trimester ini. Pada trimester kedua, rasa mual akan mulai mereda, emosi menurun, gairah seksual kembali dan Moms juga mulai dapat merasakan gerakan janin untuk pertama kalinya.

Baca juga: 8 Masalah Pasca Melahirkan

Trimester Ketiga

Beberapa bulan terakhir tahap kehamilan Moms bisa lebih menantang secara fisik dan emosional. Tanda-tanda yang terjadi pada trimester ketiga ini adalah sakit punggung, pergelangan kaki membengkak, berat badan bertambah 9-13 kg dan kecemasan yang memuncak. Moms juga harus tetap mengunjungi dokter secara teratur untuk memeriksa posisi bayi dan melihat perubahan serviks (leher rahim). Tanda-tanda lainnya yang menyertai Moms pada trimester ketiga ini adalah:

  • Merasa cepat lelah
  • Sering buang air kecil
  • Nyeri ulu hati
  • Bengkak di pergelangan kaki dan varises
  • Mengalami prakontraksi

 

Baca juga: Dampak Konsumsi Es Bagi Ibu Hamil

Selama tahapan-tahapan kehamilan diatas, kesehatan bayi dan Moms adalah hal yang dijadikan sebagai prioritas utama. Oleh karena itu, apabila muncul gangguan kehamilan, hal tersebut dapat membuat Moms mengalami kecemasan. Meskipun masalah kehamilan membebani pikiran Moms, tidak ada salahnya apabila Moms berkonsultasi dengan dokter kandungan Moms.

Bagikan Artikel: