Moms Sering Merasa Migrain? Ini Penyebabnya!

Moms sering mengalami migrain atau sakit kepala sebelah yang diikuti rasa mual atau gangguan tidur? Migrain merupakan rasa nyeri di kepala yang diakibatkan oleh pembesaran pembuluh darah di otak. Pada umumnya migrain terjadi dan bertahan selama 72 jam apabila tidak segera ditangani.

Baca juga: Penggunaan Produk Kecantikan Saat Hamil

Dilansir dari suatu sumber, Moms biasanya mengalami migrain pada trimester satu kehamilan. Ketika Moms merasa sangat mudah terkena migrain sebelum kehamilan, maka Migrain dapat menjadi lebih parah pada saat kehamilan atau justru dapat bberkurang pada saat kehamilan. Merasakan migrain pada kehamilan pertama merupakan hal yang normal dirasakan karena migrain terjadi pada 20 persen Moms yang sedang hamil, dan 16 persen diantaranya merupakan seorang Moms yang baru hamil untuk pertama kalinya.

Gejala-gejala migrain dapat berupa beberapa hal yang dapat mengganggu aktivitas sebagai berikut:

• Merasakan nyeri ringan sampai berat pada satu atau kedua sisi kepala

• Rasa nyeri bertambah seiring dengan bertambahnya aktivitas fisik

• Nyeri pada kepala seperti berdenyut atau ditusuk-tusuk

• Mual dengan atau tanpa muntah

• Sakit kepala mereda secara bertahap pada siang hari dan setelah bangun tidur

Baca juga: Cara Mengontrol Berat Badan Saat Hamil

Penyebab datangnya sakit kepala sebelah atau migrain pada ibu hamil adalah sebagai berikut:

1. Perubahan hormonal pada wanita karena kadar hormon seks menunjukkan perubahan sehingga memiliki efek pada migrain. Kadar estrogen terkadang mencapai 100 kali normal ketika kadar progestron turun.

2. Pemberhentian dalam mengkonsumsi kafein secara mendadak akan menyebabkan terjadi migrain yang disebabkan oleh pembuluh darah yang menjadi kaku.

3. Tyramine di dalam sel saraf otak mampu melepaskan hormon di otak yang menyebabkan migrain.

4. Mengonsumsi kandungan makanan hewani dan nabati seperti daging olahan yang menyebabkan migrain dan stress oksidatif

5. Coklat yang mengandung phenylethylamine yang menyebabkan pembuluh darah untu mengambang dan kontraksi yang menyebabkan migrain.

6. Adanya suara yang terlalu keras mampu meningkatkan amplitudo pada daerah temporal yang melebarkan pembuluh darah pada wajah sehingga menyebabkan munculnya migrain

7. Adanya bau yang kuat yang menstimulus reseptor nyeri di otak sehingga menyebabkan migrain

8. Stress mampu mengeluarkan partikel protei yang membuat pembuluh darah mengembang dan menyebabkan radang, sehingga Moms mengalami nyeri dan gejala migrain lainnya

9. Rasa lapar akan membuat tubuh merespon dengan cara meningkatkan ketegangan otot dan rendahnya gula darah, sehingga kedua hal tersebut mampu menyebabkan migrain karena tegangnya otot dan gula darah yang rendah

10. Rasa dehidrasi akibat kehilangan elektrolit mampu membuat saraf di otak menghasilkan sinyal nyeri

Baca juga: Apa Si Kecil Harus Masuk Playgroup?

Nah itu tadi Moms, beberapa penyebab Moms sering merasakan migrain ketika sedang hamil. Jangan lupa untuk terus konsumsi makanan bergizi seperti sayur dan buah, dan juga minum air putih secara teratur setiap harinya ya Moms.