mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Cara Menstimulasi Kemampuan Berbicara Anak

Cara Menstimulasi Kemampuan Berbicara Anak

Peran aktif Moms sebagai orang tua memiliki pengaruh terhadap perkembangan bicara anak. Apabila anak Moms terlambat bicara, mungkin memang belum saatnya anak Moms berbicara sehingga anak membutuhkan lebih banyak waktu untuk berbicara. Kemampuan seorang anak untuk berbicara juga dapat dilihat berdasarkan usianya.

Dilansir dari suatu sumber, ada beberapa cara-cara yang bisa Moms lakukan untuk merangsang kemampuan berkomunikasi si kecil:

Baca juga: Cheesy Chicken and Broccoli Pasta

  • Ikuti Semua Ucapannya

Perhatikan suara-suara tidak jelas ala bayi yang terucap dari si kecil. Kemudian ikuti dengan persis suara tersebut. Saat masih bayi, kata-kata yang terucap dari si kecil kerap terdengar tidak jelas. Meski Moms tidak mengerti apa maksudnya, Moms bisa mengulangi perkataannya sesuai yang Moms tangkap lalu bertanya kepadanya apa maksud dari kata-kata tersebut.

  • Berbicara Sambil Bergerak

Pada saat berbicara dengan bayi, Moms juga harus aktif bergerak dan ekspresif. Misalnya Moms mengatakan “Yuk, kita minum susu dulu” sambal menggoyang-goyangkan botol susu atau Moms bisa membelai sembuah boneka sambal mengatakan “sayang bonekanya”, sambal mengelus-ngelus boneka. Begitu pula saat mengajarkannya mengenai bagian-bagian tubuh.

Baca juga: Agar ASI Keluar Lancar, Tips Ini Dapat Dicoba

  • Biasakan Membuat Narasi

Meski belum bisa berbicara layaknya orang dewasa, Moms tetap bisa memakai percakapan sehari-hari saat berkomunikasi dengannya. Misalnya saat memakaikan baju pada anak, Moms dapat berbicara sambal memperlihatkan baju kepada si kecil. Hal ini bisa membantu bayi memahami objek-objek tertentu melalui perkataan Moms. Terapkan hal ini pada kegiatan lainnya seperti saat mandi, memberikan makanan, mengganti popok, dan sebainya.

  • Kembali Menjadi Anak Kecil

Ketika memiliki anak, terkadang orang tua harus bisa berakting menjadi anak kecil. Ajak anak untuk bermain, berpura-pura, atau membayangkan sesuatu untuk mengembangkan kemampuan verbalnya dengan pura-pura menelpon Ayah dengan telepon mainan

  • Puji Perkembangannya

Selalu beri pujian, senyuman dan juga pelukan tiap kali dia mengeluarkan suara ataupun kosakata yang baru. Pada umumnya, bayi belajar berbicara dari reaksi orang-orang di sekitarnya.

 

Baca juga: Makanan Ini Adalah Booster ASI Terbaik Moms!

Moms juga dapat mengkonsultasikan ke dokter apabila anak terlambat berbicara atau tidak sesuai patokan dasar perkembangan berbicara seorang anak pada umur-umurnya. Seaiknya lakukan pengecekan ke dokter sedini mungkin ketika Moms melihat ada kejanggalan pada si kecil karena hal tersebut bisa sangat bermanfaat bagi masa depannya.

Bagikan Artikel: