mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

7 Makanan Sehat untuk Ibu Hamil Muda

7 Makanan Sehat untuk Ibu Hamil Muda

Masa kehamilan menjadi saat-saat untuk terus menggali informasi mengenai asupan yang mumpuni. Selain sehat, apa saja makanan-makanan yang dianjurkan bagi ibu hamil muda? Berikut rangkuman Mooimom mengenai makanan sehat untuk ibu hamil muda dari berbagai sumber.

  1. Susu dan olahannya

Susu dan produk olahannya adalah pilihan yang baik untuk ibu memenuhi gizi yang dibutuhkan, apalagi jika tak sanggup mengonsumsi banyak makanan karena sering mual muntah. Khusus untuk susu ibu hamil diformulasikan membantu pertumbuhan jaringan baru pada bayi, memperbaiki jaringan yang rusak, pembentukan otot, juga transportasi oksigen ke janin.

Jika kebutuhan protein dan mineral terpenuhi maka tentu bisa menunjang perkembangan dan pertumbuhan bayi. Selama masa kehamilan, Moms perlu mendapat lebih banyak asupan protein dan kalsium sehingga produk olahan susu seperti keju dan yoghurt bisa masuk dalam daftar menu.

  1. Sayuran tertentu 

Sayuran berwarna hijau tua seperti brokoli, bayam, selada, dan tomat mengandung nutrisi yang cukup lengkap yakni serat, vitamin C, vitamin K, kalsium, zat besi, folat, dan potasium. Mengonsumsi sayuran hijau secara rutin juga dapat menurunkan risiko bayi terlahir dengan berat badan rendah.

Makanan dengan kandungan vitamin C baik untuk dikonsumsi pada trimester pertama. Ini karena vitamin C dapat menambah kekebalan tubuh dan gangguan infeksi. Selain itu, sangat penting juga mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi agar terhindar dari anemia.

  1. Buah tententu 

Buah alpukat mengandung lemak tak jenuh yang baik bagi kesehatan ibu hamil. Selain itu, alpukat juga kaya akan serat, vitamin B (khususnya folat), vitamin K, potasium, vitamin E, dan vitamin C. Moms, kandungan potasium dalam alpukat bermanfaat dalam mengurangi kram yang biasanya dialami ibu hamil.

Sementara, jeruk bisa membantu mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh, menjadi sumber folat, dan kaya vitamin C sebagai antioksidan. Untuk buah apel, selain kaya akan serat, vitamin C, vitamin A, dan kalium, buah ini menyimpan banyak prebiotik sebagai asupan untuk bakteri baik dalam usus dan mencegah sembelit yang sering dialami ibu hamil.

  1. Daging rendah lemak

Daging sapi maupun daging ayam, keduanya sama-sama menjadi sumber protein dan menjadi makanan sehat untuk ibu hamil muda. Daging sapi antara lain mengandung zat besi, kolin, juga vitamin B lainnya. Mengonsumsi daging tanpa lemak adalah sumber protein berkualitas tinggi yang baik untuk ibu hamil.

Kebutuhan protein harian yang direkomendasikan untuk ibu hamil sekitar 71 gram per hari dan harus diperoleh sebagai rata-rata setiap hari. Untuk memperoleh jumlah tersebut, ibu hamil bisa mencoba makan setidaknya lima ons daging tanpa lemak.

Baca juga: 9 Sumber Protein untuk Ibu Hamil yang Mudah Dikonsumsi

  1. Ikan 

Kandungan protein dan asam lemak omega 3 dalam ikan laut dapat membantu pembentukan dan perkembangan otak janin. Namun, perlu diperhatikan pada beberapa ikan laut yang sudah tercemar merkuri karena berbahaya bagi kandungan. Ikan sebagai makanan sehat untuk ibu hamil muda antara lain salmon dan tuna dengan asam lemak omega 3 tinggi.

Sebaiknya, ikan dikonsumsi matang karena pada ikan mentah berisiko tercemar bakteri dan meningkatkan kadar lemak jenuh. American Pregnancy Association merekomendasikan, sebaiknya ibu hamil mengonsumsi 8-12 ons ikan rendah merkuri per minggu atau berjumlah sekitar 2-3 porsi ikan.

  1. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan seperti kacang kedelai, kacang polong, kacang merah dan hijau, juga kacang tanah merupakan sumber serat, protein nabati, zat besi, kalsium, dan folat yang diperlukan pada masa kehamilan. Folat merupakan salah satu jenis vitamin B yang punya peranan penting dalam tumbuh kembang janin, khususnya pada ibu hamil muda atau trimester pertama.

Dilansir dari Huffington Post, seorang obgyn dari New York mengatakan bahwa ibu hamil muda perlu mendapatkan nutrisi baik termasuk dari camilan yang sehat. Kebutuhan nutrisi berupa protein nabati bisa diperoleh dari kacang-kacangan.

Baca juga: Tukar Karbohidrat dengan Kacang-kacangan Semasa Promil

  1. Air

Sederhana tapi penting. Air putih sangat diperlukan tubuh agar terhidrasi dengan baik. Selama masa kehamilan, volume darah meningkat hingga 45 persen dan tubuh Moms menyalurkan hidrasi ke janin yang berada dalam kandungan.

Jika Moms tidak menjaga asupan air atau cairan, maka akan mengalami dehidrasi. Gejala dehidrasi bisa berupa sakit kepala, rasa lelah, berkurangnya fungsi ingatan, dan mood swing. Jadi, meski simpel, jangan lupa minum air putih, ya Moms.


Apa makanan sehat untuk ibu hamil muda yang sudah Moms siapkan? Yang pasti, tetap perhatikan nutrisi, pastikan gizi, dan jangan lupa jaga porsi. Untuk menunjang nutrisi selama kehamilan, Moms dapat mengasup suplemen pendukung. Salah satunya Prenavita Milk Vanilla. Moms dapat membeli produk ini melalui website Mooimom, penyedia kebutuhan ibu dan anak.

Bagikan Artikel: