mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Sakit Perut Bagian Kiri saat Hamil, Berbahayakah?

Sakit Perut Bagian Kiri saat Hamil, Berbahayakah?

Sakit perut sebelah kiri saat hamil muda bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari yang normal hingga berbahaya. Namun, penyebab kram perut salah satunya juga bisa mengindikasikan adanya gangguan kehamilan yang membahayakan. Maka dari itu, ibu hamil harus mengetahui lebih jauh soal perut sakit saat hamil ini agar bisa melakukan langkah penanganan yang tepat.

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri saat Hamil

Saat hamil muda, ada beberapa kondisi yang bisa memicu munculnya sakit perut sebelah kiri.  Sakit perut saat hamil, termasuk sakit perut sebelah kiri saat hamil 3 bulan dan sakit perut sebelah kiri saat hamil 4 bulan merupakan hal yang lumrah. Pada dasarnya, keluhan ibu hamil ini terjadi akibat janin yang berkembang semakin besar di dalam rahim. Hal ini menyebabkan otot, pembuluh darah, dan sendi pun tertekan sehingga menimbulkan nyeri.

Sakit perut sebelah kiri atau kram saat hamil pada trimester pertama merupakan suatu kondisi yang perlu perhatian lebih. Memang, sebagian besar kasus adalah normal, namun tak dipungkiri ada beberapa penyebab kram perut yang membahayakan. Jika tidak dilakukan penanganan secepatnya, maka keguguran bisa saja terjadi pada ibu hamil.

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, sakit perut sebelah kiri saat hamil muda memang ada yang patut diwaspadai, ada juga yang tidak.

Sakit perut kiri bawah dapat disebabkan oleh beberapa kondisi dibawah ini:

  • Kista ovarium,
  • endometriosis,
  • infeksi tuba falopi atau salurang telur dan ovarium atau indung telur,
  • ada riwayat trauma atau cedera,
  • infeksi atau batu ginjal,
  • kram perut.

Baca Juga:

Bahaya Berenang Bagi Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya!


$[banner_single]$

Beberapa penyebab di atas merupakan kondisi sakit perut yang perlu diperhatikan dan ditangani dengan tepat oleh dokter. Selain penyebab di atas, ada juga beberapa penyebab umum kram perut saat hamil, antara lain:

Tekanan pada otot, sendi, dan pembuluh darah

Ibu hamil secara otomatis memperoleh peningkatan tekanan pada otot, sendi, dan pembuluh darah yang dapat menimbulkan rasa nyeri.

Peregangan ligamen

Untuk mendukung perkembangan rahim, tubuh akan meregangkan jaringan ikat atau ligamen yang menghubungkan tulang.

Gas yang berlebihan di dalam perut

Hal ini disebabkan peningkatan hormon progesteron, sehingga otot perut lebih rileks dan lebih lambat mencerna makanan. Kadang tak hanya terasa pada perut, namun juga dapat menjalar ke bagian punggung dan dada.

Setelah berhubungan seks

Berhubungan seks dan orgasme dapat menyebabkan kram perut saat hamil, yang kerap diikuti dengan sakit pinggang ringan. Hal ini terjadi karena orgasme menstimulasi hormon oksitosin yang kemudian menyebabkan terjadinya kontraksi ringan.


Baca Juga:
Moms, Ini Alasan Nyeri Punggung Saat Hamil


Gejala yang Dirasakan

Jika merasakan rasa sakit pada perut yang teramat sangat dan tiada henti, maka Moms harus segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.

Waspadailah kram perut yang menimbulkan gejala seperti ini:

  • Rasa sakit saat buang air kecil,
  • keluar cairan abnormal, flek, atau darah dari vagina,
  • muntah,
  • demam atau menggigil.

Meskipun membuat khawatir, pegal-pegal pada bagian perut yang dirasakan saat hamil muda juga wajar terjadi karena adanya perubahan hormon selama kehamilan.

Lebih baik periksakan ke dokter kandungan agar dapat dilakukan pemeriksaan USG untuk mendapatkan diagnosis pasti dan pengobatan yang tepat.

Cara Mengatasi Sakit Perut Bagian Kiri saat Hamil

Meski tergolong normal, kram perut saat hamil bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Untuk membantu mengatasinya, ada beberapa hal yang yang dapat dilakukan:

  • Hindari untuk melakukan gerakan tiba-tiba saat kram perut, bungkukkan badan ke arah sumber sakit untuk membantu melegakan. Jangan lupa, minum air yang cukup karena dehidrasi bisa memicu timbulnya kontraksi palsu (braxton hicks).
  • Jika rasa sakit karena gas di saluran cerna, cobalah untuk menggerakkan tubuh atau melakukan olahraga khusus ibu hamil. Kemudian, akhiri dengan mandi air hangat. Bisa juga dengan kompres air hangat pada bagian perut yang terasa nyeri.
  • Bila kram perut saat hamil terjadi setelah berhubungan seks, cobalah untuk memijat punggung dengan lembut. Selanjutnya, lakukan hubungan seks saat hamil dengan lembut dan perlahan.
  • Gunakan Korset Hamil MOOIMOM saat beraktivitas. Korset Hamil MOOIMOM akan membantu menyangga baby bump yang kian membesar hingga proses persalinan tiba. Tidak hanya bermanfaat bagi perut lho, Moms. Korset Hamil MOOIMOM ini juga bermanfat untuk meredakan nyeri panggul hingga pinggang.

Untuk mencegah terjadinya kram dan sakit pada bagian perut, sebaiknya Moms rutin menggunakan Korset Hamil MOOIMOM ini terutama saat beraktivitas. Yuk, simak keunggulannya di video berikut!

$[video(m9MmYEb9fj8)]$

Bagikan Artikel: