mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Kebutuhan Asam Folat Moms Sudah Cukup? Berikut Ciri-cirinya

Kebutuhan Asam Folat Moms Sudah Cukup? Berikut Ciri-cirinya

Saat sedang hamil, Moms pasti mengetahui bahwa asupan nutrisi serta gizi yang seimbang merupakan hal yang penting bagi perkembangan janin.

Fakta membuktikan bahwa nutrisi yang dibutuhkan wanita hamil sangat banyak, salah satunya asam folat.

Ciri-ciri Kekurangan Asam Folat

Jika kekurangan asam folat saat hamil dapat membahayakan, tubuh akan kesulitan memproduksi sel darah merah.

Lalu bagaimana mengetahui kekurangan asam folat saat hamil?

1. Kelelahan

Kekurangan asam folat saat hamil sama dengan kurangnya pasokan bahan utama pembuat sel darah merah yang dapat mengakibatkan meningkatnya potensi anemia.

Kurangnya sel darah merah dapat mengakibatkan hemoglobin sebagai pengangkut oksigen dalam aliran darah ikut berkurang.

Moms akan mudah letih, lemah, lelah, dan tubuh tidak bersemangat untuk beraktivitas.

2. Anemia Megaloblastik

Kadar asam folat yang rendah dapat menyebabkan anemia megaloblastik.

Dengan kondisi ini, sel darah merah lebih besar dari biasanya.

Jumlah sel-sel ini lebih sedikit.

Mereka juga berbentuk oval, tidak bulat. Terkadang sel darah merah ini tidak hidup selama sel darah merah normal.

Baca Juga: Bahaya Ibu Hamil yang Kekurangan Asam Folat

3. Dering di Telinga

Penderita anemia karena kekurangan asam folat saat hamil sering mendengar suara bising di telinga bagian dalam yang dikenal dengan tinnitus.

Tinnitus biasanya datang dalam bentuk "dering" di telinga, tetapi pengalaman orang bisa berbeda-beda.

Jika Moms menderita anemia, terjadi peningkatan aliran darah di vena jugularis karena jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah antara jantung dan otak.

Untuk melakukan ini, darah harus melewati telinga tengah Anda, menghasilkan dering atau suara lain.

4. Sistem Pencernaan Terganggu

Kekurangan asam folat saat hamil dapat mengganggu saluran pencernaan.

Hal tersebut dapat berpengaruh pada kemampuan usus dalam menyerap sari dan cairan menjadi tidak optimal.

Ibu hamil dapat mengalami diare jika kekurangan asam folat.

Selain itu, kondisi ini dapat mengganggu fungsi lambung dan ibu hamil akan mengalami masalah lambung seperti maag.

5. Palpitasi

Palpitasi adalah detak jantung tidak teratur.

Palpitasi terjadi ketika jantung Moms harus mengganti kekurangan oksigen dalam darah dan harus bekerja dua kali lebih keras untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh.

Kekurangan asam folat membuat kurang sel darah merah sehingga pernapasan lebih sulit.

Palpitasi sering kali disertai dengan perasaan sesak karena sel darah merah langka dan tidak dapat membawa cukup oksigen dari paru-paru ke jantung.

6. Sariawan

Selain gangguan pencernaan, kekurangan asam folat saat hamil dapat mengganggu kesehatan mulut. Jika hal ini terjadi, kemungkinan yang akan ibu hamil alami adalah sariawan.

Kekurangan asam folat dapat membuat organ mulut rentan terhadap luka. Timbulnya sariawan ini biasanya pada bagian lidah dan akan mengganggu aktivitas makan setiap harinya.

7. Kulit Pucat

Dilansir dari Institute of Medicine di Amerika Serikat, orang dewasa harus mengonsumsi 400 mikrogram asam folat setiap harinya.

Saat tubuh ibu hamil kekurangan asam folat, tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah (dan hemoglobin) yang menyediakan jumlah oksigen yang diperlukan bagi organ-organ internal.

Selain anemia, mati rasa di tangan dan kaki, serta kulit pucat juga akan dialami oleh ibu hamil yang kekurangan asam folat selama kehamilannya.

8. Masalah Indra Perasa

Saat tubuh kekurangan asam folat, selain akan rentan terhadap sariawan pada mulut, kesulitan mencicipi rasa dalam makanan juga akan dialami.

Dalam kondisi tersebut, papillae atau reseptor rasa tidak dapat mengirim pesan ke otak melalui sistem saraf akibat gangguan pada lidah.

Bagi ibu hamil, sumber asam folat dapat ditemukan dalam sayuran, buah, dan protein hewani.

Moms perlu mengonsumsi beberapa jenis sayuran seperti brokoli, kubis, kacang hijau, jagung, kol, dan bayam.

Kemudian Moms dapat mengonsumsi kacang-kacangan, seperti buncis, kedelai, kacang polong, lentil, kacang lima, dan kacang merah.

Selain itu diperlukan juga mengonsumsi Vanilla Flavoured Powder Drink.

Terdiri dari nutrisi lengkap yang salah satunya adalah asam folat, menjadikan minuman Vanilla Flavoured Powder Drink sangat direkomendasikan untuk ibu hamil agar tidak kekurangan nutrisi.

Bagikan Artikel: