mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Bahaya Ibu Hamil yang Kekurangan Asam Folat

Bahaya Ibu Hamil yang Kekurangan Asam Folat

Setiap momen menjadi perjalanan yang membahagiakan dan menegangkan di kala Moms hamil. Namun, tahukah Moms asupan nutrisi dan gizi seimbang menjadi kunci utama kehamilan yang sehat serta perkembangan janin yang optimal?

Faktanya, banyak nutrisi yang dibutuhkan Moms selama hamil, salah satu yang terpenting adalah asam folat. Jika kekurangan asam folat, maka hal ini bisa membahayakan, lho, Moms! Berikut ini ulasannya.

Pentingnya Asam Folat untuk Kehamilan

Ibu hamil membutuhkan berbagai macam nutrisi dan gizi seimbang, salah satunya adalah vitamin B9 atau yang disebut asam folat.

Pentingnya asam folat untuk ibu hamil adalah untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin serta mencegah cacat tabung saraf.

“Asam folat mendukung perkembangan pada semua sel dalam tubuh selama kehamilan. Jadi, penting untuk memerhatikan asupan asam folat untuk mencegah cacat lahir dan tambahkan dengan suplemen atau vitamin prenatal,” ungkap Dr. Carl P. Weiner dokter kandungan dari Kansas.

Asam folat bisa didapatkan dari jenis makanan dan minuman tertentu, atau bisa juga berbentuk suplemen sesuai dengan anjuran dokter.

Makanan yang mengandung asam folat tinggi seperti sayuran berdaun hijau seperti brokoli atau bayam, buah-buahan seperti jeruk, alpukat, pisang atau lemon, kacang polong, sereal, dan roti.

Baca Juga: Berapa Dosis Asam Folat yang Aman untuk Ibu Hamil?

Bahaya Kurang Asam Folat pada Ibu Hamil

Studi The American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan kekurangan asam folat terjadi karena asupan folat dalam makanan tidak tercukupi atau karena kebutuhan metabolisme tubuh untuk folat meningkat dan tidak tercapai. Hal ini tidak bisa dianggap sepele ketika terjadi saat masa kehamilan.

Studi yang sama menyebutkan kekurangan asam folat dapat membahayakan kondisi janin dan juga kesehatan Moms.

Kekurangan asam folat saat hamil dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur, berat bayi lahir rendah, dan retardasi pertumbuhan janin.

Selain itu, kekurangan asam folat bisa mengakibatkan komplikasi saat hamil seperti solusio plasenta dan preeklampsia.

Jangka panjang dari kekurangan asam folat ini bisa membahayakan kondisi janin. Maka dari itu, penting juga untuk memeriksakan kehamilan secara rutin agar bisa mengetahui perkembangan bayi di dalam kandungan.

Gejala Bumil yang Kekurangan Asam Folat

Tidak tercukupinya asam folat saat masa kehamilan nyatanya juga menunjukkan beberapa gejala tertentu.

Dilansir dari Healthline, berikut ini gejala ibu hamil yang kekurangan asam folat, yaitu:

  • Tubuh merasa selalu kelelahan;
  • Warna rambut menjadi abu-abu;
  • Terjadi pembengkakan lidah dan sariawan;
  • Masalah pada pertumbuhan janin.

Faktanya, kekurangan asam folat ini juga bisa terjadi karena beberapa penyakit tertentu yang memengaruhi penyerapan di saluran pencernaan.

Di antaranya adalah penyakit Crohn, penyakit celiac, jenis kanker tertentu atau terdapat masalah pada ginjal.

Jika Moms ingin mendapatkan nutrisi asam folat yang cukup, Moms bisa mengonsumsi PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink

PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink merupakan Nutrisi sehari-hari untuk Ibu & calon bayi. Produk ini dirancang untuk kehamilan yang sehat. Mengandung Asam Folat atau Folic Acid sebagai elemen penting untuk pertumbuhan plasenta, juga merupakan salah satu elemen dasar yang sangat diperlukan untuk membangun tulang belakang bayi dan perkembangan sel.

Tidak hanya itu, PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink juga mengandung Cholecalciferol (Vitamin D3), serta Milk calcium yang membantu penyerapan kalsium dalam tubuh di masa kehamilan.

Jangan tunda lagi untuk penuhi nutrisi asam folat Moms ya. Konsumsi PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink secara rutin dan dapatkan hanya di www.mooimom.id.

Ingat, pembentukan janin dipengaruhi oleh nutrisi yang diserap oleh ibu hamil.

Untuk itu, jangan lupa untuk selalu memerhatikan setiap nutrisi dan gizi yang dikonsumsi, ya! Selamat menikmati momen menuju kelahiran Si Kecil, ya, Moms!

Bagikan Artikel: