Sedang Menjalani Program Kehamilan? Bikin Smoothie Bayam Yuk!

Tak perlu menunggu sampai hamil untuk memulai makan sehat. Diet makanan sehat sejak merencanakan kehamilan dapat membantu meningkatkan kesuburan, menurunkan risiko bayi cacat lahir, dan mengurangi kemungkinan ibu terkena preeklampsia selama kehamilan.

Preeklampsia biasanya terjadi pada kehamilan trimester ketiga, selama persalinan atau 48 jam setelah melahirkan. Hingga kini belum ditemukan penyebab pasti ibu hamil bisa menderita preeklamsia. Meski begitu, ada beberapa faktor risiko yang memperbesar potensi preeklampsia.

Jika sedang bosan dengan makanan berat, Moms tetap dapat mencoba camilan sehat selama program kehamilan. Dengan melatih diri makan sehat sebelum hamil, akan membuat Moms lebih terbiasa menikmatinya nanti ketika hamil dan sesudah melahirkan. Kira-kira jenis camilan sehat apa yang bisa Moms makan saat mencoba hamil? Simak daftarnya berikut ini, siapa tahu Moms akan terinspirasi:

1. Bayam

Bayam adalah pilihan sayuran yang bagus untuk dikonsumsi sebelum hamil. Bayam kaya akan kalsium, vitamin C, folat, dan kalium. Untuk dijadikan camilan, Moms dapat menambahkan segenggam daun bayam ke segelas smoothie, bersama yogurt vanila dan pisang matang.

2. Jeruk

Buah jeruk kaya dengan vitamin C, kalsium, dan kalium. Menurut Academy of Nutrition and Dietetics, vitamin C dari buah jeruk juga dapat membantu tubuh Moms lebih baik dalam menyerap zat besi dari sumber non-daging. Untuk meningkatkan diet, cobalah minum segelas jus jeruk atau taburi salad dengan kucuran irisan jeruk. 

3. Susu

Produk susu mengandung protein, kalium dan kalsium. Moms dapat memadukan susu sebagai bahan dasar oatmeal ditambah buah-buahan segar seperti strawberry atau cranberry. 

4. Sereal

Jika memilih sereal untuk kudapan, carilah produk yang terbuat dari biji-bijian dan diperkaya dengan zat besi, asam folat, dan sedikit atau tanpa tambahan gula

5. Kacang Polong

Kacang dan kacang polong adalah sumber protein yang sangat baik, dan juga mengandung zat besi dan seng. Moms dapat memilih kacang polong rebus sebagai camilan, atau pilihan lainnya kacang kedelai, lentil, dan kacang merah. Moms bisa mengolahnya menjadi hummus atau campurkan ke dalam salad. 

Kiat Makan Sehat jika Ingin Hamil

 Mungkin terlintas dalam benak Moms soal betapa merepotkannya makan makanan sehat itu. Padahal tidak demikian. Moms tidak harus makan makanan “sempurna”, namun mencoba perlahan sesuai kemampuan melakukan apa yang Moms bisa. Memprioritaskan kebiasaan makan sehat sejak dini akan mempermudah pola makan sehat begitu Moms hamil. Jika mulai ragu, ingatlah kiat-kiat makan sehat, berikut ini:

• Makan lebih banyak buah dan sayuran

Makan sayur dan buah yang banyak membantu tubuh menyediakan vitamin A, C, zat besi, magnesium, potasium, dan serat dalam dosis besar. Untuk itu, usahakan makan sayuran sebanyak 4-5 porsi dan 3-4 porsi buah segar. 

• Batasi asupan gula

Penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak gula rafinasi, yang ditemukan dalam makanan seperti kue dan permen, serta minuman manis dapat mengurangi peluang Moms untuk hamil. 

• Analisis kebiasaan makan

Jika teretas dugaan adanya gangguan makan, seperti bulimia atau anoreksia nervosa, bicarakan dengan dokter untuk saran gizi terbaik. 

• Jaga Sterilisasi Bahan dan Alat Makan

Keracunan makanan berisiko bagi siapa pun, tetapi sangat berbahaya terutama saat Moms hamil. Karena itu, jaga bahan makanan dan alat makan tetap steril bahkan sebelum Moms hamil. 

• Hindari Makanan yang mengandung Merkuri

Misalnya, methylmercury, logam yang ditemukan di beberapa makanan laut termasuk ikan todak dan king mackerel dapat membahayakan sistem saraf bayi yang sedang berkembang bahkan sebelum pembuahan. Menurut Food and Drug Administration (FDA), tuna albacore putih juga mengandung methylmercury tingkat tinggi, sehingga konsumsinya dibatasi. 

Baca juga: Baik Dikonsumsi Busui, Ini 8 Camilan Pelancar ASI

• Kurangi Kafein

Terlepas dari apa yang Moms mungkin pernah dengar, wanita hamil dapat minum kopi , tetapi American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) mengatakan calon ibu harus menargetkan tidak lebih dari 200 miligram kafein sehari, atau sekitar secangkir kopi 12 ons setiap hari. Minum lebih dari itu selama kehamilan bisa sedikit meningkatkan risiko keguguran.

• Jangan merokok

Merokok dapat mempersulit Moms untuk hamil. Dan, begitu Moms hamil, dapat meningkatkan risiko keguguran. Selain itu, merokok maupun menghirup asap rokok dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan rendah dan berpotensi mengalami sejumlah sejumlah cacat lahir dan masalah kesehatan.

• Minum Suplemen

Selain makanan sehat dan pola hidup yang benar, calon ibu yang sedang mempersiapkan kehamilan juga bisa mengonsumsi suplemen kehamilan untuk memenuhi asupan asam folat, protein, kalsium, dan zat besi.