Menu Wajib Dikonsumsi Ibu Hamil Saat Puasa

Bagi umat Islam, puasa merupakan suatu ibadah wajib yang datang dalam kurun waktu sebulan dalam setahun, yaitu saat bulan Ramadhan. Tentunya ini merupakan ibadah yang ditunggu-tunggu dan kesempatan yang tidak ingin dilewatkan kaum Muslim untuk melaksanakan ibadah tersebut.

Menjalankan ibadah puasa atau tidak merupakan pilihan yang dapat Moms ambil, mengingat kondisi Moms yang sedang hamil. Kemampuan menjalankan puasa saat hamil tergantung dengan kondisi Moms yang hamil dan janinnya apakah dalam keadaan sehat atau tidak. Namun, apabila Moms tetap memilih untuk menjalankan ibadah puasa, tentunya menu-menu yang dimakan saat berbuka dan juga sahur harus diperhatikan. Moms perlu mengingat bahwa janin juga memerlukan gizi yang baik dan juga tepat untuk perkembangan dan pertumbuhan dalam rahim.

Baca juga: Tips Menjalankan Puasa Bagi Ibu Menyusui

Sebaiknya Moms juga jangan menjadikan puasa sebagai alasan untuk membatasi zat gizi yang Moms berikan untuk janin. Apabila asupan gizi Moms kurang selama puasa, hal ini akan berdampak pada tumbuh kembang janin. Misalnya, bayi akan lahir dengan berat badan rendah, terutama jika usia kehamilan saat berpuasa masih pada trimester pertama.

Dilansir dari suatu sumber, puasa disaat hamil dapat menyebabkan suatu kondisi dimana hormon yang mengatur glukosa darah terganggu dan kadar glukosa darah dapat menurun drastic. Namun, kondisi ini dapat dihindari dengan cara mengatur pola makan selama berpuasa. Apa saja makanan yang harus dikonsumsi oleh Moms yang hamil saat puasa?

Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar

1. Menu makanan saat berbuka puasa dan sahur harus tetap memperhatikan menu gizi seimbang. Ini termasuk menu makanan yang mengandung karbohidrat, protein hewani, protein nabati, lemak, vitamin, dan mineral seperti nasi, sayuran hijau, ikan, buah, dan juga susu.
2. Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, pasta gandum, oatmeal, dan juga kacang-kacangan, dan juga yang mengandung serat misalnya sayur dan buah
3. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung banyak protein seperti daging, ikan, telur, dan juga kacang-kacangan. Protein dalam jumlah besar sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan juga perkembangan janin.
4. Batasi makanan manis. Makanan manis membantu meningkatkan kadar gula darah yang turun saat berpuasa, namun setelah itu dapat menyebabkan menurunnya kadar gula darah dengan cepat.
5. Batasi makanan yang mengandung lemak tinggi seperti gorengan, cake, donat, pizza, burger, daging berlemak, kulit ayam, dan lainnya. Moms dapat menggantinya dengan makanan yang mengandung lemak baik seperti alpukat, kacang, minyak ikan, ikan, keju, dan lainnya
6. Perbanyak makanan yang mengandung kalsium seperti susu, keju, yoghurt, sayuran hijau, dan lain-lain.
7. Banyak minum air putih sebanyak 1,5-2 liter sehari untuk mencegah dehidrasi. Hindari pula minuman yang berkafein seperti kopi dan juga the karena bersifat diuretik. Hal ini menyebabkan seringnya buang air kecil dan akan mengakibatkan kehilangan lebih banyak air.

Baca juga: Ini Manfaatnya Kalau Moms Melakukan Senam Kegel

Berpuasa atau tidak adalah pilihan bagi Moms. Moms harus yakin dengan kondisi tubuhnya saat memutsukan untuk menjalani ibadah puasa. Sebaiknya Moms juga mengonsultasikan dengan dokter sebelum memutuskan.

Apabila Moms memilih untuk melakukan puasa, dukungan dari suami, orang tua, dan orang sekitar untuk Moms menjalankan puasa sangat diperlukan. Orang sekitar Moms juga dapat membantu mengingatkan Moms untuk tetap menjaga asupan yang dimakannya saat puasa.