mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Fakta Tentang Menyusui Lebih Dari 2 Tahun

Fakta Tentang Menyusui Lebih Dari 2 Tahun

Menyusui secara eksklusif memang sering kali didambakan oleh banyak Moms. Namun, terkadang ada juga si kecil yang sudah berusia lebih dari dua tahun, tapi belum ada tanda-tanda berhenti menyusui. Hal tersebut tentunya membuat Moms menjadi resah, karena ada yang bilang semakin lama disusui, maka akan semakin sulit disapih dan cenderung menjadi manja. Jadi, bagaimana seharusnya menghadapi hal ini ya?

Dilansir dari suatu sumber, apabila Moms memang sudah menyusui selama 2 tahun lamanya, berarti Moms telah memberikan perlindungan daya tahan tubuh berupa antibody dan imunoglobin pada anak. Selain itu, menyusui juga dapat memberi kedekatan psikologis dengan si kecil dan membantunya tetap merasa aman dan nyaman.

Apabila Moms bingung bagaimana menyapih si kecil yang sudah 2 tahun, Moms dapat merasa tenang karena berbagai manfaat memberikan ASI setelah lebih dari usia ini. Di beberapa negara lain, menyusui lebih dari setahun sudah dianggap sebagai extended breastfeeding. Di Indonesia, menyusui lebih dari 2 tahun umumnya baru termasuk sebagai extended breastfeeding. Namun, ada pula sebagian negara yang memiliki kebiasaan anak baru berhenti menyusui di usia 3-4 tahun.

Baca juga: Ini Manfaat Keju Yang Perlu Moms Ketahui

Manfaat extended breastfeeding tidak hanya untuk anak, tapi juga bermanfaat untuk ibu. Berikut beberapa manfaat extended breastfeeding bagi Moms dan juga si kecil:

  • ASI memberikan nutrisi

Berapapun usia si kecil, ASI akan tetap memberikan nutrisi bagi si kecil

  • Menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh

ASI dapat memberikan daya tahan tubuh ekstra terhadap beberapa jenis penyakit. Perlindungan dari nutrisi ASI masih berlanjut meskipun si kecil sudah mendapat nutrisi dari berbagai makanan. Saat ia sakit dan tidak mau makan makanan apapun, ASI akan menjadi satu-satunya sumber nutrisi. Semakin lama, si kecil menyusu, maka semakin terlindung dari bahaya penyakit seperti infeksi telinga ataupun infeksi saluran pernapasan

  • Menenangkan anak dan ibu

Si kecil mendapat ketenangan dari Moms saat menyusui, hal ini penting apalagi ketika ia sudah mulai dapat berlarian kesana kemari. Untuk Moms yang sudah kembali bekerja, menyusui langsung juga menjadi cara untuk menangkan diri bersama buah hati tercinta

Baca juga: Waktu Tepat Pemberian MPASI Untuk Si Kecil

  • Lebih efektif saat bepergian

Menyusui langsung sangat efektif apabila Moms sekeluarga bepergian keluar kota, dibandingkan dengan memberikan ASI perah ataupun susu bubuk

  • Mengurangi risiko kanker

Moms yang aktif menyusui memiliki risiko lebih rendah terserang kanker payudara. Selain itu, diketahui juga mengurangi risiko kanker ovarium dan kanker endometrium. Manfaat ini bersifat akumulatif, misalnya jika Moms menyusui dua anak selama 2 tahun, maka itu berarti manfaatnya sama dengan Moms yang menyusui anaknya selama 4 tahun.

  • Menurunkan berat badan

Terus menyusui kemungkinan dapat membantu Moms menjaga berat badan. Dari penelitian, diketahui bahwa kombinasi pola makan yang sehat, olahraga, dan menyusui efektif untuk menurunkan dan menjaga berat badan Moms

 

Moms sekarang tidak perlu bingung lagi atau terburu-buru untuk meyapih si kecil setelah berusia 2 tahun. Banyak manfaat yang diperoleh dari extended breastfeeding. Apabila diperlukan, Moms bisa mengonsultasikannya ke dokter anak, atau memanfaatkan layanan konsultasi laktasi untuk saran yang tepat sesuai dengan kondisi si kecil.

Bagikan Artikel: