mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

7 Arti Tangisan Bayi yang Harus Diketahui Para Moms

7 Arti Tangisan Bayi yang Harus Diketahui Para Moms

Menangis merupakan tanda jika bayi tersebut dilahirkan dalam keadaan sehat. Selain sebagai tanda, menangis juga dapat dikatakan sebagai cara bayi berkomunikasi sejak ia dilahirkan ibu ke dunia. Dengan menangis bayi memberitahukan berbagai kebutuhannya, seperti ketika sedang lapar atau juga merasa tidak nyaman. Tangisan bayi yang terjadi terus menerus juga dapat membuat tidak nyaman, sebenarnya apa yang terjadi ya, Moms? 

Sebagai ibu yang sigap, para Moms mesti tau nih tentang arti tangisan bayi. Dengan mengetahui arti tersebut, berarti Moms akan mengetahui apa yang sedang dibutuhkan bayi karena tangisan adalah salah satu komunikasi utama yang bisa dilakukan oleh bayi sebelum mereka bisa berbicara. Simak penjelasannya di artikel ini ya, Moms terkait arti tangisan bayi.

 

Baca juga: Penyebab Bayi Menangis Terus Menerus

 

Berbagai Arti Tangisan Bayi

Berikut ini merupakan 7 arti tangisan bayi yang perlu para Moms ketahui berdasarkan laman WebMD, antara lain:

1. Perut Lapar

Pada 3 bulan pertama, bayi cenderung sering menangis karena merasa lapar. Intensitas menyusui bayi baru lahir terjadi lebih sering, bahkan bisa terjadi beberapa kali setiap jam. Biasanya suara tangisannya terdengar bernada rendah, volumenya naik dan turun. Jangan lupa perhatikan jadwal minum asi sang bayi karena meng-ASI-hi memiliki segudang manfaat lho Moms! 

2. Kelelahan

Seorang bayi pun dapat mengalami kelelahan seperti orang dewasa. Jika orang dewasa memilih untuk tidur jika kelelahan, bayi akan menangis atau lebih sering dikenal dengan rewel. Bayi rewel merupakan tanda kelelahan pada bayi. Kenali tanda-tanda kelelahan pada bayi ya, Moms!

3. Alergi

Pada beberapa kasus ditemukan bayi memiliki alergi terhadap ASI yang diproduksi oleh ibu. Hal tersebut disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi sang ibu. Akibat dari alergi tadi, perut bayi terasa tidak enak bahkan sakit sehingga ia akan menangis. Oleh karena itu, para ibu yang sedang menyusui diharuskan mengonsumsi makanan dan vitamin yang bergizi. 

4. Refluks pada Bayi

Refluks merupakan naiknya asam lambung. Kita telah mengetahui istilah “gumoh” atau muntah pada bayi. Hal tersebut biasa terjadi. Namun jika intensitas gumoh terjadi lebih sering dan terjadi tepat setelah bayi mengonsumsi asinya, maka bisa jadi itu pertanda terjadinya gangguan pencernaan seperti refluks. Para Moms harus siaga dan mengerti bagaimana refluks terjadi pada bayi termasuk penanganannya. 

5. Kolik 

Keadaan bayi menangis terus-menerus dan terjadi berjam-jam merupakan kejadian yang biasa terjadi pada bayi. Kolik memiliki gejala yang lebih kompleks dari sekedar bayi yang menangis selama berjam-jam, yaitu kedua tangan bayi mengepal, muka memerah, menarik lutut ke perut,  dan melengkungkan punggung. 

 

Baca juga: 10 Tanda Kolik pada Bayi yang Perlu Diwaspadai

 

6. Kebiasaan Tidur

Pada saat bayi berumur lebih dari 6 bulan, mereka sudah bisa tidur terlelap dengan sendirinya. Namun terkadang si bayi akan merengek untuk minta ditemani saat tidur meskipun sudah waktunya mereka untuk tidur. Moms juga perlu mengecek apakah ada perubahan suhu atau gejala penyakit jika bayi tersebut menangis tidak berhenti.

7. Popok Basah

Bayi akan menangis jika ia tidak nyaman dengan apa yang terjadi di sekelilingnya, termasuk dengan apa yang digunakannya. Popok basah karena buang air kecil atau besar bisa jadi penyebabnya lho, Moms! Selain menyebabkan bayi menangis, ada hal yang disebabkan oleh popok basah yang lebih meresahkan, salah satunya ruam kulit. Moms perlu memperhatikan dalam mengganti popok ya.

 

Nah Moms, memperhatikan arti tangisan pada bayi ternyata penting ya. Jangan panik jika bayi menangis terus-menerus. Cukup berikan perhatian sebaik-baiknya ketika bayi menangis karena menangis adalah cara bayi mengomunikasikan kebutuhannya. Moms tidak boleh lengah dan lakukan yang terbaik untuk buah hatinya ya! 

 

Bayi akan sering menangis jika mereka merasa tidak nyaman. Untuk menghindari hal tersebut, Moms bisa berikan Bantal Bayi MOOIMOM untuk membuat bayi tenang, terutama saat tidur. Bantal Bayi MOOIMOM membantu bayi tidur dengan posisi kepala lebih tinggi bayi Moms akan tidur dengan nyaman. Produk ini bisa Moms dapatkan di official website MOOIMOM atau di official store MOOIMOM di berbagai e-commerce

Bagikan Artikel: