mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Cara Alami Atasi Hidung Tersumbat pada Bayi

Cara Alami Atasi Hidung Tersumbat pada Bayi

Di tahun pertama kehidupannya, bayi rentan sekali terserang penyakit flu seperti batuk dan pilek. 

 

Pasalnya, sistem kekebalan tubuh bayi belum terbentuk dengan baik, sehingga mudah terinfeksi virus dan bakteri yang ada di sekelilingnya.

 

Ketika sedang flu dan hidungnya tersumbat bayi cenderung menjadi rewel karena rasa tidak nyaman dan susah untuk tidur. Bahkan bayi akan sulit menyusu langsung dari ibunya karena hidungnya yang tersumbat. 

 

Namun, untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi tidak boleh sembarangan. Menghisap cairan ingus menggunakan mulut orang dewasa seperti yang dilakukan orang pada zaman dahulu bukanlah cara yang tepat. 

 

Hal tersebut karena mulut orang dewasa rentan untuk menularkan bakteri ke hidung bayi. 

 

Jadi bagaimana cara yang tepat mengatasi hidung tersumbat pada bayi? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

 

1. Bantu keluarkan ingus bayi

Bantu bayi membuang ingus menggunakan alat khusus untuk menghisap ingus di hidung bayi. Moms bisa menggunakan aspirator atau sejenis pipet kecil bernama infant nasal bulb. Menggunakan alat hisap khusus jauh lebih steril dibanding melakukannya sendiri dengan mulut atau tangan. Namun jika bayi menolak aspirator, jangan memaksanya karena bayi akan semakin rewel. 

 

2. Uap ruangan

Salah satu cara alami untuk melegakan hidung yang tersumbat pada bayi adalah dengan terapi uap ruangan. Siapkan baskom berisi air panas, kemudian teteskan minyak kayu putih atau minyak telon untuk membantu melegakan pernapasan. 

Moms juga bisa mengarahkan bayi untuk menghirup uap yang keluar. Namun hal ini harus dilakukan dengan hati-hati karena air panas mungkin bisa mengenai bayi. 

 

3. Essential oil

Oleskan minyak esensial di beberapa titik yang sensitif seperti hidung, dada, punggung dan telapak kaki.

Beberapa jenis essential oil terbukti ampuh menyembuhkan flu secara alami, seperti minyak yang mengandung eucalyptus, myrtle dan peppermint. Ketiga bahan tersebut berkhasiat sebagai antivirus, anti inflamasi dan melegakan pernapasan.

 

4. Jaga kebersihan udara

Polusi udara seperti debu atau asap rokok dapat menyebabkan saluran pernapasan bayi semakin berat dan meradang. Oleh sebab itu, pastikan udara di dalam rumah, terutama di dalam kamar tidur dalam keadaan bersih.

 

5. Posisi tidur lebih tinggi

Bantu legakan pernapasan bayi dengan menggendong atau meletakkannya  dalam posisi tidur yang lebih tinggi. Gunakan bantal yang tebal dan empuk untuk menyanggah kepala dan punggungnya. Posisi tidur yang lebih tinggi membantu si Kecil bernapas lebih lega dibandingkan posisi tidur datar.

 

Jika hidung bayi tersumbang orang tua diharapkan tidak langsung memberikannya obat. Coba dulu beberapa cara alami berikut. 

Bagikan Artikel: