mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Bayi Alami Sembelit? Lakukan 4 Pertolongan Pertama Ini Yuk!

Bayi Alami Sembelit? Lakukan 4 Pertolongan Pertama Ini Yuk!

Sembelit yang dialami bayi berusia 6-12 bulan adalah hal yang wajar, namun juga tak bisa dianggap remeh.

Salah satu gejala si Kecil mengalami sembelit adalah bayi tidak buang air besar minimal tiga kali dalam seminggu, tinja keras dan kering, serta menangis saat buang air besar.

Gejala sembelit pada bayi lainnya adalah feses besar, muncul darah pada feses, dan bayi menjadi lebih rewel bahkan muntah saat buang air besar. 

Moms perlu mengetahui terlebih dahulu penyebab bayi sembelit agar lebih mudah untuk mengatasinya. Penyebab paling umum adalah bayi mengalami kekurangan cairan, berada dalam fase baru diperkenalkan dengan makanan padat, atau kandungan pada susu formula. Pasalnya, beberapa susu formula mengandung komposisi nutrisi yang susah untuk dicerna.

Setelah mengetahui penyebab sembelit, penanganan yang tepat bisa menyembuhkan sembelit pada bayi secara cepat. Berikut empat pertolongan pertama untuk mengatasi bayi sembelit yang bisa Moms lakukan.

1. Berikan Serat Secukupnya dalam MPASI

Bayi berusia 6-12 bulan tentu sudah dikenalkan makanan pendamping ASI atau MPASI. Pastikan bayi mengonsumsi makanan berserat untuk mengatasi sembelit. Perlu diingat, kebutuhan serat bayi berbeda dengan orang dewasa.

Jangan memberikan makanan berserat seperti buah-buahan dan sayuran secara berlebihan karena justru dapat memperparah sembelit pada bayi.

Utamakan memberikan buah-buahan bertekstur lunak agar mudah dikunyah dan dicerna oleh bayi. 

2. Ganti Susu Formula

Seperti dijelaskan sebelumnya, ada beberapa kandungan nutrisi dalam susu formula yang sulit dicerna oleh bayi sehingga menyebabkan tinja menjadi lebih keras. Selain kandungan nutrisi dalam susu formula, sembelit juga bisa disebabkan karena si Kecil memiliki alergi terhadap susu sapi. 

Moms sebaiknya konsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan apakah harus mengganti produk susu formula atau mengubah takaran penyajian susu formula.

Apabila Moms baru ingin memberikan susu formula kepada si Kecil, pastikan Moms berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk menemukan susu formula yang cocok.

3. Hindari Sembarang Beri Pelancar BAB

Poin terpenting ketika menghadapi bayi sembelit adalah hindari pemberian obat pelancar buang air besar tanpa konsultasi ke dokter. Moms hanya boleh memberikan obat pencahar apabila telah dianjurkan oleh dokter. 

Dokter umumnya akan memberikan resep obat pelembut tinja agar mudah dikeluarkan. Obat pelembut tinja itu akan ditambahkan ke dalam susu formula si Kecil dan diberikan tiga kali sehari. 

4. Konsumsi Air Putih yang Cukup

Seperti orang dewasa, Moms juga bisa memberikan tambahan air putih untuk si Kecil setelah menyantap MPASI. Berikan air putih secukupnya hingga sembelit dapat diobati.

Jika gejala sembelit masih ada walaupun bayi sudah diberi air putih, maka Moms bisa memberikan buah sebagai camilan, bersamaan dengan air putih.

Itulah empat pertolongan pertama untuk mengatasi bayi sembelit. Apabila sembelit tidak kunjung membaik dan membuat nafsu makan bayi berkurang, maka Moms  sebaiknya segera meminta bantuan dokter.

Bagikan Artikel: