mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Perut Kram Tanda Hamil, Benarkah Moms?

Perut Kram Tanda Hamil, Benarkah Moms?

Ketika hamil, moms biasanya menunjukkan tanda-tandanya. Mual, muntah merupakan tanda umum dari sebuah kehamilan. Perut kram juga sering ditengarai sebagai salah satu tanda kehamilan. Sayangnya, sebagian wanita sering keliru menilai perut kram tanda hamil dan kram perut saat menstruasi. Oleh karena itu, penting bagi moms semua untuk memahami perbedaan kedua kram perut ini.

Perbedaan Perut Kram Tanda Hamil dan Perut Kram Menstruasi

Sama seperti saat hamil, ketika menstruasi hampir semua wanita mengalami kram perut. Namun, rasa nyeri perut tanda hamil dan menstruasi tentu berbeda. moms perlu mengetahui perbedaan ini agar tidak salah paham ketika perut nyeri atau kram.

Perut kram tanda hamil terjadi akibat proses implantasi, yakni suatu proses dimana embrio melekat pada dinding rahim yang telah menebal. Umumnya embrio akan menempel di salah satu sisi rahim. Oleh karena itu, biasanya perut kram tanda hamil hanya dirasakan di salah satu sisi perut saja. Rasa nyeri pada kram perut wanita yang hamil lebih mirip seperti saat sedang dicubit. 

Sedangkan kram perut akibat menstruasi terjadi akibat otot pada dinding rahim yang menegang. Efeknya, nyeri perut terasa di bagian bawah perut secara menyeluruh dan bukan di salah satu saja. Pada beberapa kasus, nyeri perut tersebut bahkan menyebar hingga ke pinggang dan punggung. Rasa nyeri yang dirasakan pun berbeda. Perut yang nyeri karena menstruasi terasa seperti ditarik secara kencang.

Perbedaan lain antara perut kram tanda kehamilan dan nyeri perut akibat menstruasi adalah lama nyeri yang dirasakan. Pada wanita yang hamil, rasa nyeri atau kram perut umumnya terjadi dalam waktu singkat dan cenderung lebih ringan. Rasa nyeri perut pada wanita hamil umumnya reda dalam beberapa jam.

Sebaliknya, nyeri perut saat menstruasi berlangsung lebih lama. Perut kram sebagai tanda menstruasi umumnya dirasakan 1-2 hari sebelum menstruasi. Lama nyeri tersebut pun beragam. Pada beberapa wanita, nyeri perut saat menstruasi dirasakan selama menstruasi berlangsung. Sedangkan beberapa wanita lainnya merasakan nyeri selama 1 sampai 2 hari. 

Tanda Kehamilan Selain Perut Kram

Perut kram memang sering diasosiasikan dengan kehamilan, meskipun begitu ada beberapa wanita yang salah mengartikannya dengan tanda menstruasi. Agar tidak ragu menilai, moms bisa mencari tahu tanda kehamilan lain selain kram perut. Nah, berikut ini adalah tanda kehamilan yang perlu moms ketahui:

Nyeri Pada Payudara

Ketika wanita hamil, sering kali payudara terasa nyeri. Hal ini terjadi karena hormon progesteron sedang mempersiapkan kehamilan. Selain nyeri, payudara juga menjadi bengkak, padat, dan keras ketika disentuh dan juga lebih sensitif. 

Nyeri pada payudara tanda kehamilan terjadi 1 sampai 2 minggu pasca pembuahan terjadi. Hanya saja, nyeri ini berlangsung cukup lama, bahkan hingga melahirkan.


Baca juga:
10 Penyebab Perut Kencang Saat Hamil, Benarkah Tanda Persalinan Sudah Dekat?


$[banner_single]$

Frekuensi Buang Air Kecil Bertambah

Wanita yang tengah hamil di awal-awal semester biasanya mengalami perubahan pada frekuensi buang air kecil. moms jadi sering ke kamar mandi untuk buang air, terutama di malam hari. Hal ini terjadi karena cairan di dalam tubuh bertambah, dan juga karena adanya perubahan hormon.

Kondisi ini bertahan cukup lama dengan penyebab yang berbeda. Pada tahap awal, pertambahan frekuensi buang air kecil dikarenakan perubahan hormon dan cairan. Sedangkan pada trimester selanjutnya, frekuensi buang air kecil yang bertambah disebabkan karena rahim yang menekan kantung kemih.

Mual dan Muntah

Tanda kehamilan yang paling umum terjadi adalah mual dan muntah atau lebih populer dikenal dengan morning sickness. Tanda ini biasanya dialami oleh ibu hamil pada trimester awal hingga minggu ke-9. Setelah minggu ke-9, rasa mual dan muntah tersebut biasanya berangsur-angsur berakhir.

Meski begitu, pada beberapa wanita, mual dan muntah dirasakan sepanjang kehamilan. Untuk meredakan atau mencegah rasa mual dan muntah semakin parah, moms bisa mengkonsumsi permen mint atau jahe. Pastika juga perut selalu terisi, sehingga tidak kosong.

perut kram tanda hamil

Flek Atau Bercak Darah 

Tanda ini sekilas mirip dengan wanita yang tengah mengalami menstruasi, yakni munculnya flek atau bercak darah dari vagina. Namun, pada wanita yang hamil, darah yang muncul biasanya berwarna lebih cerah dan juga kekuningan. Flek muncul berbarengan dengan perut kram yang berlangsung 1-2 hari saja.


Baca juga:
Serba Serbi Haid Setelah Nifas, Berapa Lama Waktu yang Normal?


Sembelit

Tanda kehamilan lain yang perlu diketahui selain perut kram tanda hamil adalah sembelit atau konstipasi. Pada wanita yang tengah hamil, proses pencernaan akan melambat. Akibatnya, moms jadi sulit buang air besar atau konstipasi. Nah, lambatnya proses pencernaan ini disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi ketika hamil.

Sekilas, perut kram tanda hamil memang serupa dengan perut kram saat menstruasi. Namun, jika moms mencermatinya, kedua hal ini sangatlah berbeda. Dengan memahami perbedaan tersebut, dan mencermati tanda-tanda kehamilan lain, moms bisa mengambil kesimpulan apakah moms tengah hamil atau tidak. Akan tetapi, untuk lebih pastinya, sebaiknya moms melakukan tes kehamilan atau periksa diri ke dokter. Jika benar hamil, jangan lupa untuk mengkonsumsi Prenavita Health Drink Milk Vanilla sebagai sebagai minuman nutrisi untuk moms dan janin semasa kehamilan.

perut kram tanda hamil

Bagikan Artikel: