mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Mom Kenali Perbedaan Antara Baby Blues dan Depresi Postpartum

Mom Kenali Perbedaan Antara Baby Blues dan Depresi Postpartum

Setelah melahirkan Moms umumnya akan mengalami masalah psikologis karena adanya perubahan yang besar dalam diri Moms. Masalah psikologis yang umumnya dialami antara lain adalah baby blues (Postpartum Blues/PPB) dan Postpartum Depression (PPD). Banyak orang mengira bahwa kedua masalah psikologis ini adalah hal yang sama karena gejalanya terlihat serupa. Padahal faktanya, kedua masalah psikologis ini dalah hal yang berbeda. Baby Blues bisa dialami hingga 80 persen wanita hamil dan melahirkan, sementara Depresi Postpartum hanya dialami paling banyak 20 persen wanita hamil dan melahirkan. Apa saja  perbedaan dari kedua masalah psikologis ini? Yuk simak penjelasan berikut.

1. Gejala

Dilihat dari gejala baby blues dan PPD sama-sama memiliki perubahan emosi yang cukup besar. Moms yang menderita baby blues akan merasa sedih, mudah tersinggung, sering lupa ketika bayi baru lahir. Tidak hanya itu, terkadang Moms juga merasa sedih karena takut tidak dapat merawat sang bayi dengan baik. Gejala Baby Blues juga biasanya akan muncul 2 hingga 3 hari setelah melahirkan.

PPD memiliki gejala yang hampir sama namun lebih ekstrem. Biasanya Moms tidak nafsu makan atau justru makan berlebihan. Selain itu Moms juga dapat merasakan kesulitan tidur yang parah atau justru tidur berlebihan, namun tetap merasa lelah. Menurut Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders V (DSM-V), gejala PPD ternyata dapat muncul sejak ibu masih hamil.

2. Durasi

Untuk durasi, baby blues biasanya akan dialami selama beberapa hari saja dan paling lama akan bertahan hingga 2 Minggu. Sedangkan Moms yang menderita gejala PPD akan berlangsung paling sedikit satu bulan dan dapat berlangsung selama 1 tahun setelah ia melahirkan.

3. Penyebab

Umumnya gangguan baby blues dirasakan karena perubahan fisiologi Moms yang baru melahirkan sedangkan intensitasnya dipengaruhi oleh faktor psikologis. Berbeda dengan baby blues, PPD memang disebakan oleh faktor psikologis, seperti depresi dan perubahan hormon.

4. Tingkat Keparahan

Berdasarkan tingkat keparahan, baby blues merupakan masalah psikologis yang lebih ringan dibandingkan dengan PPD. Hal in terjadi karena baby Blues tidang mengganggu kemampuan sang ibu dalam mengsuh sang anak. sedangkan PPD menjadi gangguan yang lebih serius karena dalam kasus terparah sang ibu dapat menghidari sang bayi.

Bagikan Artikel: