mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Moms Jadi Pelupa saat Hamil? Simak Cara Mengatasinya

Moms Jadi Pelupa saat Hamil? Simak Cara Mengatasinya

Moms, mungkin pernah mendengar kata pelupa saat hamil yang kadang disebut Momnesia atau otak kehamilan. Jika jadi pelupa saat hamil, Moms mungkin akan lupa janji bertemu, untuk apa masuk ke toko, tempat meninggalkan dompet, bahkan mungkin nomor telepon sendiri.

“Jika membaca buku tentang kehamilan ya memang ada yang namanya otak kehamilan atau momnesia. Dan ada juga bukti dari penelitian yang menunjukkan defisit dalam memori,” kata Helen Christensen, PhD dari Australian National University.

Pelupa Saat Hamil

Berdasarkan artikel dari Nature Neuroscience, menjadi pelupa saat hamil merupakan hal yang normal dan umum. Bahkan jika Moms bangga dengan keterampilan multitasking atau kemampuan untuk tetap teratur, Moms mungkin masih mengalami kesulitan berkonsentrasi atau mengingat kunci mobil saat sedang hamil.

Berita baiknya hal tersebut bersifat sementara yang biasanya akan hilang selepas melahirkan. Lalu, hal apa yang harus dilakukan ketika menjadi pelupa saat hamil? Yuk simak ulasan cara mengatasi kondisi pelupa saat hamil agar tidak semakin parah.

1. Hindari Stres

Moms, cobalah untuk tidak keras kepada diri sendiri ketika mengalami pelupa saat hamil. Ambil napas dalam-dalam saat melupakan sesuatu. Stres hanya akan membuat otak kehamilan Moms semakin keruh.

2. Buat Catatan

Jika Moms perlu mengingat sesuatu untuk melakukan beberapa hal seperti membeli makanan, panggilan telepon, makan vitamin, maka tak ada salahnya untuk membuat catatan di tempat yang mudah diingat serta dilihat seperti kulkas, kamar mandi, hingga dompet.

3. Gunakan Telepon Genggam

Mengandalkan pengingat di kalender ponsel juga bisa membantu tetap teratur serta menjadi minim pelupa saat hamil.

4. Miliki Selera Humor

Moms, tidak ada salahnya biarkan diri Anda tertawa ketika mengalami pelupa saat hamil. Hal ini perlu dilakukan agar Moms lebih santai serta menghindari stres.

5. Konsumsi Choline

Menurut jurnal keluaran Federation of American Societies for Experimental Biology, dengan mengonsumsi choline yang merupakan bahan penyusun untuk bahan kimia otak pembentuk memori yang disebut dengan asetilkolin maka dapat membantu meningkatkan fungsi otak serta Si Kecil dalam kandungan.

Bagi Moms yang merasa kerepotan mencari sumber choline, Moms bisa konsumsi PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink untuk penuhi nutrisi otak Moms.

PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink mengandung Lecithin yang bermanfaat sebagai neurotransmitter-asetilkolin dalam tubuh, yang secara efektif meningkatkan daya ingat.

Dapatkan produk PRENAVITA Vanilla Flavoured Powder Drink hanya di MOOIMOM.

6. Makanan kaya Omega-3

Masukkan makanan yang kaya akan omega-3 termasuk ikan yang aman bagi kehamilan seperti salmon untuk mendukung fungsi otak yang sehat serta perkembangan yang baik bagi Moms dan bayi.

Baca Juga: Mudah Lupa Saat Hamil, Apa Sih Penyebabnya?

Pelupa Gejala Depresi?

Meskipun beberapa kejadian pelupa saat hamil merupakan hal yang normal terjadi. Tapi, hal ini pun bisa menjadi salah satu gejala depresi, bersamaan dengan konsentrasi yang buruk. Gejala depresi lain yang harus diwaspadai adalah:

  • Perasaan sedih
  • Kehilangan minat pada hal-hal yang dulu Anda sukai
  • Merasa gagal atau merasa bersalah
  • Sulit tidur dan bangun di malam hari, meskipun tidur yang rusak sering terjadi pada kehamilan
  • Terlalu banyak tidur, meskipun merasa lelah juga normal dalam kehamilan
  • Tekanan dan ketegangan kehamilan, terutama jika Anda juga merawat anak-anak kecil, dapat meningkatkan risiko depresi

Bila terjadi hal disebutkan di atas, maka Moms ada baiknya berbicara dengan bidan atau dokter karena mereka akan dapat memberi bantuan yang dibutuhkan. Penting untuk mengatasinya sekarang, karena jika tidak, depresi tidak akan hilang begitu Si Kecil lahir.

Bagikan Artikel: