mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Moms ini 5 Resiko Jika bayi Tidur Tengkurap

Moms ini 5 Resiko Jika bayi Tidur Tengkurap

Tidur tengkuprap memang membuat bayi tenang ya Moms. Tetapi tahukah Moms jika bayi baru lahir yang berada dalam usia 1-4 bulan belum diperbolehkan untuk tidur tengkurap. Banyak riset kesehatan mengatakan bahwa bayi yang dibiarkan tidur tengkurap sebelum waktunya dapat mengakibatkan risiko sindrom bayi meninggal mendadak atau sudden infant death syndrome (SIDS). Apa saja bahayanya jika bayi tidur tengkurap? Berikut penjelsannya Moms

1. Risiko Mengganggu Pernapasan

Dari beberapa penelitian, angka sindrom bayi meninggal mendadak terbukti lebih tinggi pada bayi tidur tengkurap. Salah satu teori menyebutkan bahwa bayi yang tidur tengkurap akan memberi tekanan pada rahang, sehingga mempersempit saluran pernapasan. Hal kemudian berakibat pada bayi kekurangan asupan oksigen.

2. Pernapasan terganggu

Bayi yang baru lahir belum dapat mencerna ASI seluruhnya. ASI yang belum dicerna biasanya akan berkurang dengan sendawa. Ketika bayi tidur dalam keadaan tengkurap, makanan yang belum sempurna dicerna ini akan naik ke esofagus dan turun ke saluran pernapasan. Hal ini menyebabkan bayi kesulitan bernapas bahkan mati lemas loh Moms.

3. Sudden infant death syndrome(SIDS) 

SIDS merupakan sindrom bayi meninggal mendadak. Risiko SIDS masih dianggap tinggi, hingga bayi berusia 12 bulan. Untuk itu, disarankan tetap menidurkan bayi dalam posisi tidur telentang hingga usia satu tahun. Pastikan untuk menjaga agar mulut dan hidungnya tidak terhalang oleh benda-benda yang bisa menutupi wajahnya.

Ajari tidur telentang dengan bantal bayi

Membuat bayi tidur dengan posisi telentang memang sulit, karena mereka merasa nyaman dengan keadaan tengkurap. Untuk membantu mengtasi hal tersebut, Moms bisa menggunakan bantal bayi yang nyaman untuk membantu merubah posisi tidurnya dengan benar. 

Kapan bayi boleh tidur tengkurap ?

Moms bisa membiarkan bayi tidur tengkurap ketika bayi sudah bisa tengkurap dan berguling sendiri. Jika bayi sudah mampu melakukan itu sendiri, biasanya kemampuan motorik kasarnya sudah lebih kompleks. Mereka sudah bisa menahan atau mengatur posisi perutnya jika merasa tidak nyaman. Biasanya ini terjadi saat bayi berumur 6 bulan. Namun, jika bayi belum bisa tengkurap dan berguling sendiri, jangan dibiarkan tidur tengkurap ya, Moms. 

Bagikan Artikel: