mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Menangani Keracunan Makanan pada Ibu Hamil

Menangani Keracunan Makanan pada Ibu Hamil

Kebiasaan ibu hamil yang selalu merasa lapar, membuat mereka cenderung mengosumsi makanan apapun yang ia lihat. 

 

Akibatnya, risiko keracunan makanan pun dapat terjadi. Keracunan makanan saat hamil sering kali terjadi akibat ibu hamil mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri Salmonella, E.coli, atau Listeria. 

 

Gejala keracunan makanan ditandai dengan sakit kepada, sakit perut, diare, mual, dan muntah.

 

Cara Mengatasi Keracunan Makanan saat Hamil

Jika tidak ditangani dengan cara yang tepat, keracunan makanan saat hamil dapat menyebabkan berbagai kondisi berbahaya, seperti dehidrasi, gangguan janin, bahkan keguguran.

 

Untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan pada ibu hamil akibat keracunan makanan, perhatikan beberapa langkah berikut:

 

Konsultasi ke dokter

Hal pertama yang bisa ibu hamil lakukan jika mengalami gejala keracunan makanan adalah berkonsultasi ke dokter. Dokter dapat mencari tahu penyebab keracunan dari gejala yang muncul, dan memberikan saran mengenai penanganan yang dapat dilakukan di rumah. Jika Bumil muntah-muntah atau diare setelah makan sesuatu, dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter.

 

Perbanyak minum air putih

Ibu hamil yang mengalami keracunan makanan perlu minum air putih lebih banyak. Hal ini bermanfaat untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat muntah atau diare. Jika ingin memakan sesuatu, usahakan makanan tersebut dibuat sendiri di rumah untuk menjaga kualitas makanan. 

 

Konsumsi antibiotik

Keracunan makanan yang disebabkan oleh bakteri dapat diatasi dengan cara mengonsumsi antibiotik. Namun sebelum mengonsumsi antibiotik, sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter ya. Dokter akan menentukan dosis dan jenis antibiotik yang sesuai dengan kondisi Bumil.

Keracunan makanan pada ibu hamil mungkin membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit, terutama jika disertai dengan demam di atas 38 °C, diare yang berkepanjangan, dan buang air besar berdarah.

 

Mencegah Keracunan Makanan saat Hamil

Untuk mencegah keracunan makanan saat hamil, pastikan ibu hamil selalu memerhatikan kualitas makanan dan menghindari jenis makanan atau minuman yang berisiko terkontaminasi bakteri penyebab keracunan ini.

 

Beberapa hal yang dapat dilakukan sebelum mengonsumi makanan atau minuman : 

Perhatikan tanggal kadaluwarsa sebelum membeli makanan atau minuman.

Hindari konsumsi minuman atau makanan mentah.

Hindari makanan atau minuman yang belum dipasteurisasi, terutama susu.

Cuci sayur hingga bersih sebelum dikonsumsi.

Masak daging dan makanan laut sampai benar-benar matang.

Konsumsi makanan segera setelah disajikan.

Cuci tangan sebelum makan atau minum.

 

Bagikan Artikel: