mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi untuk Ibu Hamil 5 Bulan

Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi  untuk Ibu Hamil 5 Bulan

Diet seimbang dan bergizi selama kehamilan amat penting bagi Moms dan Si Kecil dalam kandungan. Pola makan yang sehat memastikan Si Kecil mendapat nutrisi yang dibutuhkan untuk berkembang dengan benar.

Selama bulan kelima, Moms harus mengonsumsi setidaknya 347 kalori ekstra per hari dan menambah berat badan. Tak lupa menambah berat badan tersebut dengan mengonsumsi makan yang baik.

Makan yang baik bisa mencegah komplikasi kehamilan, termasuk kelahiran prematur, tekanan darah tinggi, dan preeklamsia.

Lalu, apa saja makanan ibu hamil 5 bulan yang sebaiknya dikonsumsi, dan apa saja yang termasuk makanan pantangan selama usia kehamilan ini?

Nah, cari tahu jawabannya berikut ini, Moms.

Makanan Ibu Hamil 5 Bulan yang Harus Dikonsumsi

Selama trimester kedua, Moms harus terus makan-makanan yang seimbang. Dirangkum dari situs orami.com, berikut ini makanan ibu hamil 5 bulan yang harus dikonsumsi. Yuk simak!

1. Makanan Kaya Zat Besi

Zat besi membantu membawa oksigen ke seluruh tubuh. Selama kehamilan, zat besi memasok oksigen ke bayi yang sedang berkembang.

Bila Moms kekurang zat besi bisa menyebabkan anemia, sehingga meningkatkan risiko komplikasi seperti kelahiran premature dan depresi pascapersalinan.

Asupan zat besi harian pada makanan ibu hamil 5 bulan direkomendasikan adalah 27 miligram. Makanan untuk ibu hamil 5 bulan yang kaya akan zat besi meliputi:

  • Daging tanpa lemak
  • Makanan laut yang dimasak
  • Sayuran hijau berdaun
  • Kacang
  • Biji-bijian utuh, termasuk roti dan oatmeal

2. Gandum Utuh

Makanan ibu hamil 5 bulan lainnya adalah gandum utuh yang kaya akan magnesium, zat besi, vitamin E, dan Vitamin B kompleks. Maka, tak ada salahnya Moms untuk sarapan menggunakan sereal, roti, dan lainnya.

3. Makanan Kaya Kalsium

Konsumsi kalsium selama kehamilan adalah 1000 mg. Kalsium membantu tulang dan gigi bayi terbentuk, serta memainakn peran dalam kelancaran otot, saraf serta sitem peredaran darah.

Makanan ibu hamil 5 bulan yang kaya akan kalsium meliputi kiwi, mulberry, ara kering, dan kurma.

4. Buah-buahan

Apel, anggur, pisang, alpukat, pir, jeruk, buah persik dan banyak lagi. Ada begitu banyak buah untuk makanan ibu hamil 5 bulan yang bisa dipilih sehingga sulit untuk bosan dengannya.

Mereka juga kaya akan mineral dan vitamin, yang penting selama trimester kedua kehamilan.

5. Cairan

Moms, ibu hamil membutuhkan lebih banyak cairan daripada mereka yang tidak hamil sehingga penting agar tetap terhidrasi. Air membantu membentuk plasenta dan kantung ketuban.

Bahkan, terhidrasi mampu menghindari Moms dari sembelit serta infeksi saluran kemih yang menjadi masalah umum kehamilan.

Tak hanya itu, minum banyak cairan juga membantu mendetoksifikasi tubuh. Ibu hamil setidaknya harus minum 8 hingga 12 gelas sehari untuk mencegah dehidrasi dan komplikasinya.

6. Biji-bijian Utuh

Makanan ibu hamil 5 bulan ini merupakan sumber energi penting dalam makanan, dan juga menyediakan serat, zat besi, dan vitamin B.

Setidaknya setengah dari pilihan karbohidrat wanita hamil setiap hari harus berasal dari biji-bijian, seperti oatmeal, pasta atau roti gandum dan nasi merah.

7. Vitamin Prenatal

Selain pola makan yang sehat, Moms juga perlu mengonsumsi vitamin prenatal setiap hari sebagai makanan ibu hamil 5 bulan untuk mendapatkan beberapa nutrisi yang sulit didapat dari makanan saja, seperti asam folat dan zat besi.

Untuk Moms yang mengonsumsi vitamin prenatal yang dapat dikunyah, disarankan untuk memeriksa label produk, karena produk yang dapat dikunyah mungkin tidak memiliki kadar zat besi yang cukup di dalamnya.

Pantangan Makanan Ibu Hamil 5 Bulan

Nah, meskipun Moms mungkin mengalami ngidam, berikut adalah beberapa makanan ibu hamil 5 bulan yang harus dihindari:

1. Minuman Berkarbonasi

Minuman bersoda memiliki banyak kalori yang tidak sehat, gula dan kafein. Ganti minuman berkarbonasi tersebut dengan jus buah atau air jeruk nipis yang segar.

2. Kafein

Terlalu banyak kafein selama kehamilan dapat menyebabkan rasa gelisah dan sulit tidur pada bayi setelah mereka dilahirkan.

Teh, kopi, dan cokelat mengandung kafein, jadi sebaiknya hindari sama sekali, tetapi jika Moms adalah seseoran gyang merasa tidak bisa hidup tanpa kafein, maka kurangi jumlahnya.

3. Makanan Laut dan Daging Mentah

Jika Moms suka sushi dan sashimi, kehamilan adalah momen yang tepat untuk berhenti makan makanan laut sementara. Makanan laut dan daging mentah juga termasuk pantangan makanan ibu hamil 5 bulan.

Makanan laut asap paling sering mengandung bakteri yang disebut "bakteri listeria monocytogenes", yang menyebabkan listeriosis, yang menyebabkan lahir mati, keguguran atau penyakit pada bayi baru lahir.

Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Dilarang Mengonsumsi Makanan Setengah Matang?

4. Telur dan Daging Mentah atau Setengah Matang

Pastikan Moms menghindari telur atau daging mentah maupun setengah matang karena telur mentah mengandung bakteri yang disebut Salmonella yang menyebabkan keracunan makanan.

Ini juga termasuk pantangan makanan ibu hamil 5 bulan.

Walaupun keracunan makanan mungkin tidak membahayakan Si Kecil, namun sistem kekebalan tubuh Moms akan melemah, sehingga berdampak pada perkembangan Si Kecil dalam kandungan.

Sementara itu, daging mentah mengandung parasit toksoplasma yang dapat menyebabkan kematian janin saat lahir atau keguguran selama kehamilan.

5. Telur Mentah

Telur mentah dapat terkontaminasi oleh bakteri Salmonella. Gejala infeksi salmonella termasuk demam, mual, muntah, kram perut, dan diare. Hindari telur mentah sebagai makanan ibu hamil 5 bulan.

Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, infeksi dapat menyebabkan kram di rahim, yang menyebabkan kelahiran prematur atau lahir mati. Makanan yang biasanya mengandung telur mentah antara lain:

  • Telur orak-arik ringan
  • Telur rebus
  • Saus Hollandaise
  • Mayones buatan sendiri
  • Beberapa saus salad buatan sendiri
  • Es krim buatan sendiri
  • Lapisan gula buatan sendiri

Sebagian besar produk komersial yang mengandung telur mentah dibuat dengan telur yang dipasteurisasi dan aman dikonsumsi. Namun, ibu hamil harus selalu membaca labelnya untuk memastikannya.

Untuk amannya, pastikan selalu memasak telur sampai matang atau gunakan telur yang sudah dipasteurisasi. Simpan kuning telur super encer dan mayo buatan sendiri sampai setelah bayi memulai debutnya.

6. Beberapa Jenis Keju

Jangan makan keju lunak yang dimatangkan dengan jamur, seperti keju brie, camembert, dan chevre (sejenis keju kambing) dan lainnya dengan kulit yang serupa sebagai pantangan makanan ibu hamil 5 bulan.

Moms juga harus menghindari keju berurat biru lembut, seperti biru Denmark atau gorgonzola. Jenis keju ini dibuat dengan jamur dan dapat mengandung listeria, sejenis bakteri yang dapat membahayakan bayi yang belum lahir.

Meskipun infeksi listeria (listeriosis) jarang terjadi, penting untuk mengambil tindakan pencegahan khusus selama kehamilan karena bahkan bentuk penyakit ringan pada wanita hamil dapat menyebabkan keguguran, lahir mati, atau penyakit parah pada bayi yang baru lahir.

Moms bisa makan keju keras seperti cheddar, parmesan, dan stilton, meskipun dibuat dengan susu yang tidak dipasteurisasi. Keju keras tidak mengandung air sebanyak keju lunak sehingga kemungkinan kecil bakteri tumbuh di dalamnya.

Banyak jenis keju lain yang boleh dimakan, tetapi pastikan dibuat dari susu yang dipasteurisasi. Mereka termasuk keju cottage, mozzarella, krim keju, paneer, haloumi, keju kambing dan keju olahan seperti keju oles.

7. Kacang-kacangan

Jika Moms ingin makan kacang atau makanan yang mengandung kacang tanah (seperti selai kacang) selama kehamilan, Moms dapat memilih untuk melakukannya sebagai bagian dari diet seimbang yang sehat.

Kecuali jika kita memiliki alergi terhadapnya atau ahli kesehatan menyarankan kita untuk tidak melakukannya.

Pengecualian makanan tertentu (termasuk makanan yang dianggap sangat menyebabkan alergi) dari makanan ibu selama kehamilan atau menyusui tidak dianjurkan, karena tidak terbukti mencegah alergi.

Bekerja samalah dengan dokter kandungan atau bidan untuk mempersiapkan rancangan makanan yang akan membuat gizi serta energi yang seimbang pada trimester kedua kehamilan.

Sebagian besar perkembangan organ bayi akan terjadi selama minggu-minggu ini, jadi penting agar Moms sesehat mungkin selama tahap penting ini.

Itu dia Moms, ragam makanan ibu hamil 5 bulan dan pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan. Jaga pola makan tetap sehat dan minim risiko agar tak membahayakan janin, ya.

Bagikan Artikel: