mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Janin Cegukan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Janin Cegukan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Ternyata cegukan bukan hanya dirasakan orang dewasa, namun juga janin di dalam perut. Tentu saja saat merasakannya, Moms merasa aneh dan terkejut. Inilah penyebab janin cegukan.

Penyebab Janin Cegukan

Yuk Moms, simak penyebab janin cegukan berikut ini.

Tanda berkembang baik

Ternyata bayi cegukan adalah hal yang normal. Cegukan adalah pergerakan diafragma bayi, yaitu otot yang memisahkan rongga dada dan rongga perut, saat dia mulai belajar bernapas. Cegukan umumnya merupakan tanda bahwa bayi berkembang dengan sehat, tapi bisa juga merupakan tanda dari suatu kelainan.

Penyebab cegukan pada bayi dalam kandungan belum diketahui secara pasti, tapi hal ini diduga merupakan salah satu proses pematangan paru-paru. Cegukan umumnya adalah tanda bahwa perkembangan bayi di dalam kandungan baik.

Jika bayi bisa cegukan, artinya dia memiliki kemampuan untuk menghirup cairan ketuban ke dalam paru-paru dan melepaskannya kembali, layaknya seseorang menghirup dan mengembuskan udara. Ini merupakan tanda bahwa diafragmanya berkembang.

Selain itu, bayi cegukan dalam kandungan juga merupakan tanda bahwa saraf tulang belakang dan otaknya telah bekerja dan saling terhubung. Ini berarti saraf bayi berkembang dengan baik dan nantinya dapat hidup di luar rahim.

$[banner_single]$


Baca Juga:
Ini Penyebab Si Kecil Cegukan dalam Kandungan


 

Tanda bahaya

Di sisi lain, cegukan juga menjadi tanda bahaya bagi Si Kecil. Moms, perlu memeriksakan kehamilan ke dokter jika setelah usia 32 minggu, bayi terus cegukan beberapa kali sehari dan cegukan berlangsung setidaknya selama 15 menit setiap kalinya. Cegukan yang terjadi di masa-masa akhir kehamilan dapat menjadi tanda adanya gangguan tali pusar pada bayi. Cegukan pada bayi bisa bisa berakibat pada penumpukan karbondioksida pada darah, perubahan tekanan darah, perubahan detak jantung, kerusakan otak bayi, dan keguguran.

Mengubah posisi

Bayi cegukan umumnya menjadi tanda baik namun belum juga ditemukan cara terbaik untuk meredakannya. Biasanya, cegukan janin akan mereda jika ibu hamil mengubah posisi duduk atau tidur, berjalan, serta minum air. Namun, jika cara-cara tersebut tidak bisa meredakan cegukan bayi dalam kandungan atau cegukannya berlangsung lama dan lebih kuat daripada biasanya, ada baiknya segera ke dokter.

Bagikan Artikel: