mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Hal yang Perlu Diperhatikan saat Memberi Susu Sapi Pada Anak

Hal yang Perlu Diperhatikan saat Memberi Susu Sapi Pada Anak

Mom pasti sangat senang jika anak doyan minum susu. Karena susu memiliki banyak kandungan gizi yang baik untuk pertumbuhan anak. Susu sapi, salah satu jenis susu yang baik dikonsumsi oleh anak. Namun, tak jarang juga para orangtua menemukan alergi susu pada anak mereka. Berikut ini beberapa hal yang dapat diperhatikan saat memberikan susu kepada si kecil.

Bayi

Susu sapi tidak cocok untuk bayi karena tidak memberikan cukup nutrisi penting tertentu. Sebelum usia 12 bulan, bayi harus mengonsumsi ASI atau minum susu formula yang diperkaya zat besi. Bayi sulit untuk mencerna susu sapi, karena kandungan protein dan mineral yang dapat memberi tekanan pada ginjal. Pada beberapa bayi susu dapat menyebabkan anemia defisiensi besi.

Anak-anak

Setelah anak berusia 1 tahun, Mom dapat memberikan susu murni atau rendah lemak kepada si kecil. Berapa banyak susu yang harus diberikan kepada anak harus dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Jumlahnya akan memperhitungkan berapa banyak makanan padat yang dimakan anak. Alasan di nalik pembatasan ini adalah terlalu banyak susu dalam makanan dapat membuat mereka merasa kenyang dan membuat mereka tidak merasa cukup lapar untuk makan berbagai makanan padat lainnya.

Baca juga : Kesalahan Dalam Mencuci Botol Susu Bayi

Susu Rendah Lemak dan Susu Murni

Beberapa orangtua mungkin memilih untuk mengalihkan anaknya ke susu rendah lemak setelah berusia 2 tahun. Ini adalah keputusan yang harus dibicarakan dengan dokter anak. Mom harus mempertimbangkan preferensi anak, serta mempertimbangkan makanan apa yang harus dikonsumsi oleh anak. Jika si kecil tidak mendapatkan banyak lemak dari bagian lain dari makanannya, Mom mungkin ingin terus menawarkan susu murni untuk si kecil.

Ingatlah bahwa pada saat seorang anak berusia 4-5 tahun, mereka seharusnya mendapatkan sekitar sepertiga kalori mereka dari lemak. Jika anak tidak mencapai target ini, tetap minum susu murni adalah salah satu cara untuk meningkatkan asupan lemaknya. Jika anak lebih menyukai susu murni dan sebalaiknya tidak akan minum susu apa pun, orangtua mungkin ingin terus menawarkan mereka susu murni untuk memastikan mereka mendapatkan nutrisi.

Susu jenis apa yang diberikan kepada anak bergantung pada banyak faktor, preferensi, kebutuhan nutrisi, dan ketersediaan. Jika mereka tidak menyukai susu sapi cair, makanan olahan susu lainnya seperti kefir, yogurt dan keju dapat dimasukkan ke dalam makanan dan kudapan anak. Susu juga dapat dicampurkan ke dalam smoothie dan sup krim untuk menambah nutrisi si kecil.

Bagikan Artikel: