mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Benarkah Cokelat Mampu Tingkatkan Mood Ibu saat Hamil

Benarkah Cokelat Mampu Tingkatkan Mood Ibu saat Hamil

Masa-masa kehamilan merupakan masa di mana Moms sering merasakan mood bisa naik turun dengan cepat seperti roller coaster. Pagi hari saat bangun tidur Moms merasakan mood sedang baik-baik saja, tapi siapa sangka selang beberapa menit setelah bangun tidur Moms bisa merasakan sebaliknya. Banyak Moms yang bahkan tidak sadar mengapa mood-nya tidak stabil. Namun yang jelas perubahan hormon serta bawaan janin lah yang menjadi penyebab utama mengapa Moms berubah menjadi sosok yang sangat sensitif.

Jika sudah seperti ini, keadaan mood dapat berpengaruh buruk bagi janin loh, Moms. Ternyata salah satu cara untuk kembalikan mood saat hamil yaitu dengan mengonsumsi cokelat. Kenapa cokelat? Yuk, simak penjelasan berikut.

 

Bagaimana cokelat mampu tingkatkan mood untuk ibu hamil?

1. Cokelat kaya akan theobromine, suatu senyawa yang menstimulasi jantung.

Theobromine juga membantu mengendurkan otot-otot dan melebarkan pembuluh darah. Selama ini Theobromine juga digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi dan pengerasan pembuluh nadi, sehingga cokelat dinilai memiliki manfaat kesehatan untuk ibu hamil yang memiliki tekanan darah tinggi.

2. Cokelat mampu membantu mengatur suasana hati.

Cokelat menstimulasi produksi endorfin di dalam otak, tulang belakang, dan bagian lain dari tubuh Moms. Peningkatan endorfin dapat memberikan rasa senang atau sejahtera. Endorfin, yang dikenal sebagai pereda sakit alami pada tubuh, bisa ditingkatkan produksinya dengan latihan jalan cepat setiap hari.

3. Cokelat memiliki senyawa lain yaitu serotonin.

Serotonin bertindak sebagai bahan antidepresi dan dapat meningkatkan suasana hati. Kandungan lemak tak tak jenuh tunggal yang disebut asam oleat, juga terdapat pada cokelat. Asam oleat, yang juga bisa ditemukan pada minyak zaitun dan ASI, membantu perkembangan otak bayi. Jadi, Moms tak perlu ragu mengonsumsi cokelat selama kehamilan. Yang perlu diingat, pilih jenis cokelat murni atau cokelat pahit. Ibu hamil yang didiagnosa dengan diabetes gestasional (terjadi selama kehamilan) perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai konsumsi cokelat.

Bagikan Artikel: