mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

4 Cara Mengetahui Siklus Haid Tidak Teratur

4 Cara Mengetahui Siklus Haid Tidak Teratur

Siklus haid sangat berkaitan dengan masa subur seorang wanita. Dengan mengetahui masa subur, Moms bisa merencanakan kehamilan dengan baik. Biasanya, perempuan dengan jadwal haid teratur, bisa dengan mudah mengetahui masa suburnya.

Namun, sebagian wanita mengalami siklus haid yang tidak teratur sehingga merasa kesulitan memprediksi masa suburnya. Oleh karena itu, tidak jarang Moms yang mencari tahu cara menghitung masa subur haid tidak teratur.

Memang, batas normal siklus haid terjadi antara 21-35 hari. Dan rata-rata plus minusnya berjarak dua hari. Namun, ada yang siklus haidnya lebih panjang atau lebih pendek. Sepintas memang terlihat tidak teratur. Namun, dengan membuat catatan dalam waktu panjang, semisal 6-8 bulan, kita jadi bisa mengetahui siklus haid yang berlangsung.

Baca Juga: Ingin Lekas Hamil dalam Dua Minggu? Kenali Siklus Menstruasi Ya

Mengetahui Siklus Haid Tidak Teratur

Siklus haid yang tidak teratur didefinisikan sebagai siklus haid yang berlangsung kurang dari 21 hari atau lebih dari 36 hari. Siklus haid Moms dianggap tidak teratur jika bervariasi secara signifikan dari bulan ke bulan. Contohnya jika di satu bulan siklus haid Moms 23 hari dan bulan berikutnya 35 hari, maka dianggap tidak teratur. 

Penelitian menemukan bahwa siklus haid yang bervariasi lah yang meningkatkan potensi ketidaksuburan, ketimbang satu siklus yang terjadi secara konsisten. Dalam artian, apabila siklus haid Moms lebih pendek atau lebih panjang daripada rentangan normal, tetapi secara konsisten terus terjadi setiap bulannya, lebih kecil kemungkinan Moms mengalami ketidaksuburan. 

Lantas, seperti apa cara menghitung masa subur haid tak teratur? Dilansir dari situs Popmama, simak informasinya di bawah ini!

1. Memetakan Siklus Menstruasi

Dengan mencatat jadwal menstruasi dari bulan ke bulan, Moms akan memiliki grafik sehingga bisa melihat pola siklus menstruasi yang dialami. Dengan memetakan siklus menstruasi yang tidak teratur, Moms punya catatan rinci yang dapat berguna selama perawatan infertilitas atau saat berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai masalah yang dialami.

2. Memeriksa Lendir Serviks

Salah satu strategi terbaik melacak jendela ovulasi adalah memeriksa lendir serviks yang terus berubah-ubah selama periode bulan tersebut. Identifikasi terbaik adalah memeriksa lendir kering yang biasanya terdapat pada hari-hari awal menstruasi. 

Saat mendekati periode ovulasi, maka lendir serviks semakin banyak. Selama masa subur ini, cairan lendir cenderung licin dan bisa melar, menyerupai konsistensi putih telur.

Baca Juga: Moms, Begini Cara Menghitung Siklus Haid yang Benar

3. Mengukur Suhu Tubuh

Permulaan periode ovulasi diperkirakan dapat mengubah suhu basal tubuh. Perubahan suhu ini terjadi cukup signifikan. Apabila suhu tubuh meningkat, itu artinya ovulasi sedang dimulai yang menandakan periode masa subur. Oleh karenanya, dianjurkan untuk selalu memantau perubahan suhu tubuh.

4. Menggunakan Alat Prediksi Ovulasi

Sementara ketiga hal di atas dilakukan secara manual, saat ini di pasaran banyak beredar alat prediksi ovulasi yang bisa lebih detil melihat kapankah siklus ovulasi Moms dimulai. Alat prediksi ovulasi ini menggunakan konsep mengukur hormon Luteinizing atau LH yang terkandung dalam air seni, satu atau dua hari sebelum waktunya ovulasi. 

Alat prediksi ovulasi ini mendeteksi lonjakan substansial dalam kadar LH dan mengidentifikasi bahwa ovulasi sudah dekat. Alat ini juga dapat digunakan untuk memantau kemungkinan kesuburan ketika pemeriksaan rinci dilakukan oleh dokter kandungan.

Ovulasi, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, merupakan kondisi fisik yang sangat penting untuk keberhasilan pembuahan. Karena itulah, cara-cara di atas dapat digunakan untuk menghitung periode masa subur jika siklus haid tidak teratur, sehingga membuka peluang lebih besar untuk terjadinya kehamilan.

Selama masa penantian kehamilan, Moms ada baiknya mengonsumsi suplemen PRENAVITA Milk Vanilla secara rutin agar tubuh siap menyambut kehamilan. Tidak semata-mata hanya itu, tapi suplemen ini juga akan membantu dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian Moms dan calon buah hati.

cara menghitung masa subur haid tidak teratur

Dapatkan suplemen kehamilan ini di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya Moms!

Bagikan Artikel: