10 Mitos Kehamilan Jawa yang Masih Dipercaya Banyak Orang

Mitos dapat menjadi cerminan budaya di suatu daerah. Tidak dapat dipungkiri bahwa pengaruh budaya memiliki peran yang kuat, seperti mitos yang salah satunya adalah mitos tentang kehamilan dan persalinan. Walaupun zaman terus berkembang, ternyata masih ada mitos seputar kehamilan yang beredar di masyarakat. Misalnya, wanita yang sedang hamil sangat rentan terhadap gangguan makhluk halus.

Dalam masyarakat Jawa khususnya, masa kehamilan sering disebut masa peralihan, yaitu peralihan dari dunia gaib ke dunia nyata. Sehingga masa transisi sangat rawan terhadap gangguan yang menghambat proses tersebut. Dilansir dari netral.news, Hildred Geertz dalam bukunya yang berjudul Keluarga Jawa (1982) menyebutkan bahwa janin berusia 7 bulan belum sepenuhnya terbentuk dan masih sangat rentan dimasuki roh jahat. Karena itu, Moms harus berhati-hati terutama jika ini adalah kehamilan pertamanya.

Lalu, sebagian masyarakat Jawa mempercayai mitos kehamilan Jawa yang dikembangkan oleh para pendahulunya. Bahkan ada beberapa tradisi yang tabu bagi Ibu hamil, seperti mitos pantang makanan dan perilaku selama hamil. Mengutip buku Kehamilan, Kelahiran, Perawatan Ibu dan Bayi dalam Konteks Budaya (1998), disebutkan bahwa pantangan itu terdiri dari dua jenis, yaitu makanan yang tidak boleh dimakan dan larangan dalam perbuatan, yaitu larangan bagi ibu hamil dan keluarganya.

Baca Juga: Moms Sudah Tahu? Ini Fakta dan Mitos Makanan untuk Ibu Hamil

Dari hal-hal tersebut itulah  wanita yang sedang hamil harus mematuhi batasan yang berlaku. Jika tidak, tentu hal ini diyakini bisa mendatangkan malapetaka baik bagi ibu maupun bayinya. Apa saja mitos kehamilan Jawa yang masih dipercaya banyak orang? berikut daftarnya!
 

1. Tidak Boleh Duduk Di Tengah Pintu

Jika tabu ini dilanggar, maka akan ada hambatan saat melahirkan. Duduk di tengah pintu akan membuat proses kelahiran menjadi sulit dan menyakitkan.

2. Dilarang Membunuh Hewan

Larangan ini juga berlaku bagi suami, agar bayi yang dilahirkan tidak cacat fisik dan mental.

3. Jangan Memikirkan Orang

Kebiasaan ini diyakini membuat bayi yang dikandung mengalami hal serupa dengan apa yang dilakukan oleh sang Ibu. Dipercaya bahwa sifat buruk orang yang dibenci akan diturunkan kepada bayi yang dikandungnya.

4. Tidak Keluar Malam

Larangan ini diyakini dapat mencegah perhatian makhluk gaib. Jika hal ini dilanggar, Ibu hamil bisa kehilangan janin dalam kandungannya karena telah diambil oleh makhluk gaib.

5. Jangan Rendam Cucian Terlalu Lama

Hal ini dipercaya dapat membuat kaki Ibu hamil membengkak dan terasa berat. Di masa lalu, orang-orang berjongkok untuk mencuci. Jika dilakukan terlalu lama, dapat menyebabkan pembengkakan pada kaki.

6. Tidak Menggaruk Perut yang Gatal

Kebiasaan ini dipercaya bisa membuat kulit bayi dalam kandungan memar. Pasalnya, Ibu hamil sering mengalami gatal-gatal di perutnya.

7. Jangan Menumpuk Piring Saat Makan

Hal ini dimaksudkan agar bayi tidak terbiasa dengan apa yang dilakukan Ibu karena kebiasaan ibu selama hamil sangat mempengaruhi psikologi bayi.

8. Jangan Makan Buah

Buah yang dimaksud seperti nanas dan durian karena sifatnya yang panas. Larangan ini dilakukan untuk mencegah keguguran pada ibu hamil. Selain itu, dipercaya juga bisa menyebabkan keputihan.

Baca Juga: Rumput Fatimah untuk Ibu Hamil, Ini Mitos dan Faktanya

9. Makanan Tanpa Daging

Wanita hamil tidak dianjurkan makan daging panas seperti kuda dan daging rusa karena jika memakan daging hewan tersebut akan menyebabkan pendarahan. Ibu hamil yang terlalu banyak makan daging berpotensi meningkatkan tekanan darah dan juga membahayakan perkembangan janin.

10. Jangan Makan Ikan Gabus

Dikhawatirkan bisa kehilangan bayi saat dalam kandungan. Ikan gabus merupakan jenis ikan air tawar yang secara simbolis merupakan ikan yang biasanya memakan jenisnya sendiri.

Mempercayai atau tidak mempercayai daftar mitos kehamilan Jawa seperti diatas adalah sepenuhnya hak Moms. Namun yang perlu diingat, jangan sampai mitos-mitos tersebut menyita pikiran Moms sehingga membuat stres selama kehamilan. Dibandingkan stres, tentu Moms harus lebih memilih menjaga kehamilan agar tetap sehat. 

PRENAVITA Milk Vanilla sebagai minuman kaya nutrisi untuk Moms dan juga si Kecil. Dilengkapi dengan folic acid, vitamin D3, O’young broccoli, dan juga lecithin, membuat Moms tidak khawatir lagi jika si Kecil kekurangan asupan gizi, bahaya keguguran, hingga perkembangan bayi yang lambat. PRENAVITA Milk Vanilla yang bisa membuat Moms tampil prima dan sehat selama masa kehamilan bisa Moms dapatkan di MOOIMOM ya!