mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Hindari Kanker, Konsumsi Apel saat Hamil

Hindari Kanker, Konsumsi Apel saat Hamil

Apel dikenal sebagai buah yang memiliki manfaat, bahkan saat banyak orang mengomsumsi buah untuk menjaga berat badan, apel kerap menjadi pilihan. Bukan cuma itu, apel juga ternyata memiliki berbagai manfaat untuk ibu hamil.

Manfaat Apel untuk Ibu Hamil Muda

Hamil muda adalah saat-saat yang sangat rentan terhadap gangguan. Janin di dalam kandungan membutuhkan perhatian khusus sebab masih sangat lemah. Asupan nutrisi adalah salah satu faktor penting untuk penguat janin. Buah apel sangat direkomendasikan untuk camilan sehat ibu hamil. Hal ini karena buah apel kaya akan kandungan sejumlah nutrisi seperti vitamin, mineral, antioksidan, serat dan lain sebagainya. Berikut ini manfaat buah apel untuk ibu hamil muda.

Solusi Morning Sickness

Mual dan muntah yang disertai pusing di trimester awal kehamilan adalah hal yang lumrah terjadi. Kondisi semacam ini tentu saja akan dirasakan oleh masing-masing ibu hamil. Namun jangan khawatir, konsumsi buah apel adalah solusi terbaik untuk mengurangi gejala tersebut. Kandungan asam pada buah apel mampu menurunkan perasaan mual di perut.

Mencegah Kelahiran Prematur

Asupan nutrisi yang kurang saat hamil sangat rentan menyebabkan gagal tumbuh pada janin. Bahkan hal ini bisa menyebabkan keguguran dan menyebabkan kelahiran secara prematur. Untuk itu, penuhi kebutuhan nutrisi janin dengan konsumsi buah apel yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral.

Menjaga Kesehatan Ibu Hamil

Kesehatan ibu hamil sangat rentan terserang penyakit karena dalam masa kehamilan sistem imun tubuh menurun. Kandungan vitamin, mineral dan antioksidan dalam buah apel bisa meningkatkan sistem imun tubuh ibu hamil dan mencegah infeksi penyakit berbahaya. Bahkan bisa mengeluarkan racun-racun jahat dari dalam tubuh.

Manfaat Apel untuk Ibu Hamil Tua

Manfaat apel untuk hamil muda juga berbeda dengan ibu hamil tua, untuk ibu hamil tua berikut daftar manfaat apel!

1. Mengatasi Bengkak Saat Hamil

Pembengkakan pada beberapa bagian tubuh seringkali dialami ibu hamil. Yang paling umum adalah terjadi pembengkakan pada bagian kaki, tangan, siku dan anggota tubuh lainnya. Kondisi seperti ini tentu saja sangat tidak nyaman sehingga harus segara diatasi. Konsumsi buah apel menjadi salah satu solusi untuk mengatasi gangguan itu lantaran kandungan vitamin dan mineralnya yang berlimpah.

2. Mengatasi Sembelit

Sembelit pada kehamilan kerap menimpa ibu hamil. Mengapa demikian? Hal ini karena kondisi janin yang semakin membesar akan menyebabkan usus tertekan sehingga pergerakannya melemah. Buah apel bisa menjadi salah satu solusi yang sangat tepat untuk mengatasi segala permasalahan tersebut. Kandungan serat, vitamin, mineral pada buah apel tentu saja akan membantu pergerakan usus lebih baik.

3. Detoksifikasi

Penelitian telah menunjukkan bahwa manfaat apel untuk ibu hamil, jika dikonsumsi secara teratur, dapat membantu menghilangkan racun seperti merkuri dan timbal dari tubuh. Jadi, adalah ide yang baik untuk memasukkan apel ke dalam makanan harian ibu hamil untuk memastikan bahwa racun dikeluarkan dari tubuh, yang baik bukan hanya untuk ibu hamil namun juga janin.

Baca juga: Manfaat Buah Sirsak untuk Ibu Hamil

4. Mengurangi Risiko Kanker

Manfaat makan apel secara teratur untuk ibu hamil dapat menurunkan risiko terkena kanker kerongkongan, usus besar, laring, dan bahkan paru-paru. Kandungan serat yang tinggi dalam apel membantu mengurangi kolesterol jahat. Apel juga mencegah atau mengurangi risiko stroke dan demensia.

5. Meningkatkan Daya Ingat

Kulit apel mengandung quercetin, antioksidan yang meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif. Ini bisa melindungi otak Moms dari peradangan, mencegah kerusakan sel otak dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan demensia. Moms bisa meminum jus apel setiap hari untuk meningkatkan daya ingat di otak. Ingat, kulit apelnya ikut dijus juga ya. Selain itu, apel melindungi otak dari kerusakan oksidasi yang terjadi karena kekurangan makanan atau cacat genetik.

Bagikan Artikel: