mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Kontraksi Palsu, Kenali Gejala dan Perbedaannya Yuk Moms!

Kontraksi Palsu, Kenali Gejala dan Perbedaannya Yuk Moms!

Apa itu kontraksi palsu, bagaimana gejalanya, apa bedanya dengan kontraksi asli, penyebab kontraksi palsu, berapa lama ibu melahirkan setelah kontraksi palsu Kontraksi palsu menjelang melahirkan memang sering dirasakan oleh sebagian Moms. Pada saat masa-masa kehamilan yang sudah masuk usia tujuh minggu, keadaan rahim sudah mengalami kontraksi dan terkadang Moms tidak merasakannya karena ukuran rahim itu sendiri belum terlalu besar. Untuk itu kontraksi palsu sendiri mulai terasa menjelang 16 minggu kehamilan dan tidak memberikan efek yang kompleks bagi ibu hamil.

Gejala dari kontraksi palsu ini berupa mengencangnya bagian otot-otot di sekitar rahim. Cara mudahnya adalah dengan memegang perut karena tegangnya otot perut akan terasa di sini. Dan berlangsungnya ketegangan otot ini juga tidak lebih dari 40 detik dan kemungkinan terjadi beberapa kali dalam sehari. Sehingga Moms bisa mematok hal ini sebagai kontraksi palsu ketika sudah mengenali gejalanya.

Perbedaan Kontraksi Palsu dengan Kontraksi Persalinan

Namanya juga kontraksi palsu, akan terasa sangat kompleks dan Moms bisa mendandai apakah kontraksi ini palsu atau kontraksi persalinan. Hal ini akan dicek melalui kapan terjadinya, bagaimana rasanya, durasi dan intensitas kontraksi itu sendiri.
- Jika kontraksi palsu terjadi tidak lebih dari 1 menit, sedangkan untuk kontraksi persalinan bisa lebih dari 1 menit
- Saat menjelang persalinan, kontraksi persalinan ini rasa kontraksi terus bertambah dan akan terasa semakin nyeri
- Kontraksi palsu hanya terjadi pada area perut bagian depan, sedangkan kontraksi persalinan terasa menyebar di seluruh bagian terutama punggung bagian bawah.
- Saat mendekati persalinan, kontraksi palsu dalam 1 jam hanya dua kali kontraksi dan sangat jarang. Untuk kontraksi persalinan, jarak waktu kontraksi berdekatan dan berlangsung sangat intens apalagi menjelang detik-detik persalinan.

Cara mengatasi kontraksi palsu yang bisa Moms lakukan

Rutin mandi air hangat selama 20 menit agar tubuh terasa santai dan juga mengurangi ketegangan. Dan bisa juga selalu aktif bergerak seperti berjalan-jalan santai dengan durasi yang sebentar namun bisa terjadi intens. Dengan makan atau minum juga bisa membantu Moms untuk mengurangi rasa kontraksi palsu yang terjadi. Selain itu Moms harus memperhatikan kontraksi palsu ini ssebagai sebuah tanda adanya indikasi kepada persalinan prematur jika terjadi di usia 37 mingguan dan kontraksi terjadi dalam satu jam dengan jumlah kontraksi yaitu 4 kali. 

Sehingga hal itu menjadi konsentrasi tersendiri untuk Moms agar mendeteksi kontraksi palsu ini dengan lebih seksama lagi. Dan juga tidak lupa untuk lebih fokus pada cairan yang keluar dari area vagina. Apakah cairan ketuban yang teksturnya ancer, memiliki spot-spot darah serta ada rasa penekanan yang begitu kuat di area panggul bagian dalam. Ketika hal ini terjadi bersamaan dengan kontraksi, sudah bisa diartikan sebagai kontraksi mendekati waktu persalinan. Sehingga sangat disarankan buat Moms untuk segera menghubungi dokter kandungan sesegera mungkin ya.
 

Bagikan Artikel: