Download Our App
Follow us on
![mooimom instagram]()
![mooimom line]()
![mooimom facebook]()
Dinda Ayu Saraswati
03 Jun 2020
Balita
Ketika usia anak sudah cukup besar, Moms mungkin mulai melibatkan Si Kecil untuk membantu pekerjaan rumah tangga. Salah satunya adalah memasak. Moms bisa mengetahui bagaimana tips aman anak memasak.
Saat melibatkan anak-anak dalam proses memasak, Si Kecil tidak hanya akrab dengan ragam makanan dan cara memasaknya, tetapi juga belajar keterampilan perkembangan yang sesuai usia.
"Melakukan kegiatan memasak di usia muda mengenalkan anak-anak pada ragam makanan dan menciptakan hubungan sehat dengan makanan," kata Ashley Kim, ahli diet terdaftar, mengutip Children's Health.
Memasak dapat memberikan beberapa manfaat bagi anak lho, Moms. Dalam International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity, mempelajari keterampilan memasak di usia dini penting untuk kepercayaan diri, praktik memasak, sikap memasak, dan memengaruhi kualitas pola makan.
Jika Moms ingin mengajak Si Kecil mulai terlibat dalam kegiatan memasak, berikut tips aman anak memasak, mengutip The Spruce Eats.
Tips aman memasak dengan anak yang pertama adalah menjaga kebersihan tangan. Aturan dasar sebelum bermain masak-masakan adalah menjaga kebersihan tangan anak.
Sering mencuci tangan menggunakan air sabun, jangan menjilat jari saat menyiapkan makanan, pisahkan makanan mentah dan matang, dan masak makanan pada suhu yang tepat.
Cuci peralatan setelah digunakan, dan jauhkan jangkauan makanan mentah dari makanan yang tidak dimasak.
Tips aman anak memasak yang selanjutnya adalah singkirkan hal yang mengganggu. Jika anak perempuan memiliki rambut panjang, ikat rambutnya, pastikan ia juga tidak mengenakan pakaian longgar atau perhiasan yang menjuntai.
Kenakan alas kaki ketika di dapur. Jika Si Kecil memasak tanpa alas kaki, bisa berisiko terkena cipratan minyak panas, atau tergores benda tajam seperti pisau atau garpu.
Memasaklah sesuai dengan instruksi yang disarankan sebagai tips aman anak memasak. Selalu mulai dengan membaca resep terlebih dahulu, pastikan Moms memahami instruksinya agar bisa menjelaskan kepada Si Kecil tentang apa yang bisa ia lakukan.
Kumpulkan semua bahan dan alat masak yang dibutuhkan sebelum mulai memasak.
Berhati-hati dengan panas dan benda tajam, misalnya dengan minyak panas dapat membakar bahan makanan dengan cepat.
Moms bisa mengajak Si Kecil untuk menggunakan sarung tangan anti panas saat mengeluarkan makanan dari oven atau microwave sebagai tips aman saat anak memasak.
Hati-hati dengan pisau dapur yang tajam, karena pisau ini bekerja dengan lebih optimal. Jangan memasukkan pisau ke dalam air sabun karena seseorang bisa tidak sengaja memegang dan berisiko tergores.
Saat ada bagian memasak yang harus menggunakan blender, dimana terdapat pisau penghancur di dalamnya, Moms bisa ganti blender dengan Baby Food Grinder.
Tidak hanya menghaluskan makanan layaknya blender, Baby Food Grinder ini juga bisa untuk menghangatkan makanan. Sangat cocok pula digunakan untuk MPASI. Dapatkan Baby Food Grinder hanya di MOOIMOM.ID.
Tips aman kala anak memasak yang selanjutnya adalah jangan mencicipi makanan mentah. Kecuali Moms menggunakan telur yang sudah dipasteurisasi saat memasak, jangan menjilat mangkuk atau sendok yang digunakan untuk mencampur adonan mentah.
Tepung mentah dapat mengandung bakteri patogen, jadi jangan mencicipi adonan tepung mentah.
Berhati-hati juga saat mencicipi makanan panas. Makanan dari oven harus mendingin setidaknya selama 10-30 menit untuk bisa dikonsumsi, tergantung jenis makanannya.
Jika sudah selesai, jangan lupa membersihkan dapur sebagai tips aman anak memasak. Seperti mengelap tumpahan adonan, mencuci peralatan memasak, dan membersihkan area dapur yang digunakan saat memasak.
Sebelum meninggalkan dapur, pastikan semua peralatan dimatikan dan bersih. Bersihkan kompor setelah dingin, dan bersihkan bagian dalam microwave dengan tisu basah.
Nah, itulah beberapa tips aman bermain masak-masakan dengan Si Kecil. Pasti akan sangat menyenangkan ya Moms.
