mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Bolehkah Minum Soda saat Menyusui? Perhatikan Penjelasan Ini, Moms!

Bolehkah Minum Soda saat Menyusui? Perhatikan Penjelasan Ini, Moms!

Selama enam bulan pertama, ASI adalah makanan utama bayi. Agar ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh si Kecil, maka Moms harus mengonsumsi makanan bergizi. Terlalu sering mengonsumsi makanan atau minuman yang berkalori kosong akan memengaruhi kualitas ASI. Yang akhirnya juga dapat memengaruhi kesehatan bayi.

Namun, terkadang Moms mungkin menginginkan makanan atau minuman tertentu, seperti soda. Lalu bolehkah minum soda saat menyusui? Apa efek soda pada ASI dan bayi?

Soda terbuat dari bahan zat natrium bikarbonat cair. Proses karbonisasi dilakukan dengan cara mencampurkan karbon dioksida bertekanan tinggi dalam minuman sehingga menghasilkan soda.

Di pasaran, minuman bersoda mengandung gula, pewarna, dan kafein. Oleh karena itu, minuman ini merupakan salah satu minuman yang sebaiknya dihindari, bahkan jika Moms sedang tidak menyusui.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Puting Bengkak saat Menyusui

Alasan Soda Tidak Baik untuk Ibu Menyusui

Tak hanya memiliki kafein yang bisa berdampak buruk bagi bayi, ibu menyusui minum soda juga cenderung mengandung banyak gula sehingga tidak disarankan untuk ibu menyusui.

Sebuah penelitian dari Children's Hospital Los Angeles menunjukkan bahwa kadar gula yang tinggi telah dikaitkan dengan berbagai macam masalah kesehatan dan yang paling ekstrem adalah berisiko menyebabkan diabetes tipe-2 dan semua komplikasi terkaitnya, seperti penyakit jantung.

Mengonsumsi soda saat menyusui dapat menghasilkan kadar gula tinggi dalam ASI, yang pada akhirnya meneruskan gula tersebut ke bayi baru lahir. Para peneliti tersebut menemukan bahwa balita berusia dua tahun yang ibunya minum minuman manis setiap hari saat menyusui mengalami perkembangan kognitif yang buruk, dibandingkan dengan anak-anak yang ibunya dilaporkan minum lebih sedikit minuman manis.

Hubungan antara keduanya menunjukkan bahwa jumlah gula tinggi yang diturunkan oleh ibu pada keturunan mereka mungkin akan berdampak negatif pada perkembangan otak bayi.

Maka, penting bagi Moms untuk mengurangi jumlah gula dan mulailah mengonsumsi berbagai makanan sehat agar proses menyusui ini berdampak optimal bagi tumbuh kembang bayi, serta dapat melindungi Si Kecil dari berbagai masalah kesehatan. Apabila Moms mendambakan minuman bersoda ketika menyusui, cobalah untuk mencari alternatif lain yang lebih rendah kalori.

Baca Juga: 5 Manfaat Menyusui untuk Ibu, Ternyata Luar Biasa!

Bolehkah Ibu Hamil Minum Soda?

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, setiap makanan juga minuman yang masuk dalam tubuh Moms akan memengaruhi ASI.

Maka, penting bagi Moms untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi agar produksi ASI cukup dan nutrisinya tersalurkan pada bayi.

Lalu, bolehkah ibu menyusui minum soda? Jawabannya adalah sebaiknya Moms menghindari konsumsi soda selama menyusui. Apalagi jika Moms masih menyusui bayi yang baru lahir.

Hal ini karena soda mengandung senyawa kafein bisa berbahaya bagi bayi, meski sebenarnya kafein tersebut tidak berdampak buruk bagi kesehatan Moms.

Menurut La Leche League International, bayi berusia di bawah enam bulan atau memiliki masalah kesehatan lain yang ikut mengonsumsi kafein dari ASI kemungkinan besar akan menunjukkan gejala, seperti mudah tersinggung, rewel, atau terjaga sehingga mungkin akan lebih sulit tidur.

Perlu diketahui bahwa bayi akan ikut mendapatkan asupan kafein dengan cepat setelah menyusu pada Moms yang minum soda. Jadi, sebaiknya Moms menghindari minum soda ketika menyusui.

Dikutip dari jurnal National Center for Biotecnological Information (NCBI), mengonsumsi soda dengan kandungan kafein di dalamnya juga bisa menurunkan konsentrasi zat besi pada ASI dan menyebabkan defisiensi zat besi ringan hingga anemia pada beberapa bayi yang disusui.

Jika Moms mencurigai Si Kecil mendapatkan efek dari asupan kafein yang terdapat pada soda, cobalah tidak minum selama satu atau dua minggu. Cara ini akan memberi cukup waktu bagi tubuh, khususnya sistem pencernaan dalam membersihkan kafein yang tercampur pada ASI.

Efek Ibu Menyusui Minum Soda pada Bayi

American Academy of Pediatrics menyatakan, kafein yang terserap ke dalam ASI hanya kurang dari 1% dari total yang dikonsumsi ibu.Kelihatannya sedikit. Namun, bayi cenderung lebih sensitif terhadap efek kafein, terutama bayi prematur dan bayi yang baru lahir.Sebab, tubuh bayi masih belum sepenuhnya mampu memetabolisme kafein yang masuk ke tubuhnya melalui ASI yang dikonsumsi.Secara umum, nilah efek ibu menyusui minum soda yang ditemukan pada bayi:

1. Gangguan pencernaan bayi

Sebenarnya, soda cenderung aman dikonsumsi ibu menyusui. Namun, tidak semua bayi bisa menerimanya.Pada bayi yang sensitif, soda yang diminum ibunya dapat menyebabkan mereka mengalami gangguan pencernaan.Bayi dapat mengalami sakit perut, kembung dan sering buang gas. Maka, sebaiknya dibatasi dalam mengonsumsinya.

2. Rentan alami anemia

Jika pada soda Anda terdapat campuran kopi, harap berhati-hati.Kandungan kafein dalam minuman soda dalam takaran lebih dari 450 ml sehari dapat menyebabkan kadar zat besi di dalam ASI berkurang.Hal ini akan menyebabkan bayi berisiko mengalami anemia defisiensi besi ringan. Terlebih, pada bayi baru lahir yang supan nutrisi utamanya hanya berasal dari ASI eksklusif.

2. Bayi susah tidur

Efek kafein yang membuat susah tidur pun tidak hanya dialami orang dewasa. Bayi dapat merasakan yang sama.Pola tidur yang buruk, bayi rewel, serta gelisah muncul saat bayi menerima ASI dari ibu yang mengonsumsi kafein sangat tinggi.Risiko ini cenderung dapat terlihat ketika ibu menyusui minum soda 10 cangkir atau lebih setiap hari.

Untuk menjaga stamina selama menyusui, Moms disarankan untuk mengonsumsi suplemen menyusui PRENAVITA Honey Lychee.

Dapatkan di www.mooimom.id atau klik gambar di atas ya!

Bagikan Artikel: