mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Bolehkah Bayi Tidur Tengkurap ?

Bolehkah Bayi Tidur Tengkurap ?

Melihat bayi yang sedang tertidur terkadang sangat menggemaskan. Namun terkadang untuk membuat bayi tertidur nyenyak dibutuhkan waktu hingga berjam-jam.

Salah satu kebiasaan yang sering terjadi yaitu bayi tidur dengan cara tengkurap. Tetapi, mengapa bayi suka sekali tertidur dengan cara tengkurap? Ternyata ada beberapa alasan ilmiah mengapa bayi sering melakukan tidur dengan cara tengkurap.

Namun menurut Baby Sleep Science, bayi yang tidur dengan posisi tengkurap kurang baik bagi kualitas tidur mereka dan bahkan mungkin saja mereka akan mengalami regresi tidur.
 
Mungkin saja bayi tidur tengkurap karena mereka sedang mencoba untuk duduk, namun tidak berhasil sehingga mereka tidur sambil tengkurap. Dan peran orang tua dalam hal ini sebaiknya memperbaiki posisi tidur mereka agar mereka merasa nyaman.

Menurut European Journal of Applied Psychology, bayi yang dibiasakan tidur telentang sejak awal kehidupan mereka dan tidur dengan perut kenyang akan menghasilkan keterampilan motorik yang dibutuhkan untuk berguling dan merangkak lebih awal dibandingkan bayi yang tidak terbiasa tidur telentang. Sehingga bayi yang terbiasa tidur telentang juga akan lebih cepat merangkak.

Artikel terkait : Latih Bayi untuk Tengkurap

Menurut Dr Harvey Karp dari The Happiest Baby on The Block, para bayi menyukai posisi tidur seperti ketika mereka di dalam rahim. Itulah gunanya gendongan bayi digunakan karena terkadang bayi menginginkan posisi tidur seperti itu sehingga membuat mereka menjadi lebih cepat tidur dibandingkan hanya dibiarkan tidur di kasur.

Bagikan Artikel: