mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

10 Cara Memompa ASI Agar Banyak & Berlimpah

10 Cara Memompa ASI Agar Banyak & Berlimpah

Selain rajin menyusui bayi secara langsung, ternyata memompa ASI juga bisa meningkatkan produksi ASI yang ‘seret’ lho Moms. Tapi dengan catatan, cara memompa ASI yang benar harus diterapkan ya.

Melansir Motherly salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum memompa ASI adalah, pastikan payudara sudah kosong terlebih dahulu. Semakin sering Ibu menyusui si kecil dan mengosongkan payudara, maka akan semakin banyak produksi ASI dalam tubuh kita.

Hal lain yang perlu diingat adalah Moms harus tahu tujuan utama dalam meningkatkan produksi ASI. Misalnya untuk kebutuhan meningkatkan berat badan bayi dan lain sebagainya. Sebaiknya Moms ikuti 10 Cara Memompa ASI Agar Banyak & Berlimpah dibawah ini yuk!

1. Memompa ASI setelah menyusui

cara memompa asi

Setelah menyusui langsung atau direct breastfeeding, biasanya stok ASI pada payudara akan kosong. Namun saat itu juga ASI akan kembali mengisi ‘bejana’ dan ketika dipompa akan kembali keluar deras.

Kamu bisa memompa ASI setelah si kecil merasa kenyang setelah menyusui langsung. Rutin lakukan cara ini setelah proses menyusui, sehingga tubuh terbiasa untuk memproduksi ASI lebih banyak lagi.

2. Lebih sering memompa ASI terutama di malam hari

Melansir Healthline cara paling penting untuk meningkatkan produksi ASI adalah memompanya sesering mungkin, minimal 2-3 jam sekali. Semakin sering kamu memompa ASI maka dapat menstimulasi tubuh dan payudara untuk terus memproduksi ASI. Cara memompa ASI ini cukup efektif lho!

Payudara kosong memicu produksi ASI, jadi semakin banyak Ibu mengosongkan payudara, semakin banyak ASI yang akan dihasilkan. Selain itu, memompa ASI pada malam haru juga dapat meningkatkan produksi ASI. Sebab, pada malam hari tubuh kita sedang berada di titik relaksasi terutama pada tengah malam hingga sepertiga malam.

Cara memompa ASI agar banyak dan berlimpah minimal dua hingga tiga kali sehari. Tergantung dari seberapa sering Ibu menyusui si kecil.


Baca Juga:
Berbagai Penyebab ASI Sedikit Saat Dipompa & Cara Mengatasinya


$[banner_single]$

3. Melakukan teknik pompa ganda

Kalau kamu terlalu sibuk dan sulit mencuri waktu untuk memompa ASI, melakukan teknik pompa ganda juga bisa kamu lakukan. Alat yang perlu kamu siapkan adalah bra khusus untuk memompa ASI ganda yang banyak di jual di pasaran.

Lalu lakukan cara memompa ASI ganda ini pada mode pompa elektrik yang kamu miliki. Jika alat pompa ASI kamu tidak memiliki mode pompa ganda, lakukan teknik pompa manual pada payudara lainnya. 

Selain dapat memperbanyak produksi ASI, teknik pompa ganda juga dapat memudahkan bagi Ibu yang sibuk beraktifitas di rumah dan di kantor serta tidak sempat memompa ASI.

4. Melakukan teknik power pumping

Melansir Very Well Family power pumping merupakan cara memompa ASI agar banyak yang dianggap cukup ampuh meningkatkan produksi ASI. Power pumping bekerja untuk tetap menstimulasi produksi ASI meski si kecil sangat sering menyusui.

Power pumping dapat merangsang tubuh kita untuk lebih banyak memproduksi susu. Power pumping juga bisa dilakukan oleh Ibu yang memberikan ASI pada bayinya menggunakan botol. Cara melakukan power pumping adalah sebagai berikut:

  • Pompa ASI selama 20 menit;
  • Kemudian istirahat selama 10 menit;
  • Pompa kembali selama 10 menit;
  • Lalu kembali istirahat selama 10 menit; dan
  • Kemudian, lanjutkan memompa selama 10 menit.

Kamu bisa menyesuaikan durasi sesuai dengan kebutuhan dan waktu yang kamu miliki. Misalnya awali pompa selama 10 menit atau 30 menit dan istirahat selama 5 menit.

5. Siapkan stok ASI sebelum mulai bekerja

Pada Ibu bekerja, menyediakan stok ASI yang banyak mungkin menjadi tantangan tersendiri. Cara agar stok ASI tetap melimpah adalah dengan menyiapkan stok ASI 1-2 minggu sebelum mulai bekerja di kantor.

Usahakan untuk selalu melakukan direct breastfeeding sebelum kamu bekerja ya Bu. Sebab, hal ini dapat meningkatkan produksi ASI sehingga payudara bisa lebih sering kosong. Jadi, ketika kamu memompa ASI, jumlahnya bisa lebih banyak dan melimpah.

6. Gunakan penghangat

Menggunakan penghangat saat memompa dapat membantu mengeluarkan ASI. Penghangat berfungsi membantu melembutkan dan membuat ASI lebih mengalir. Moms juga bisa menggunakan heating pad seperti kantong penghangat sembari memijat-mijat payudara secara konsisten ke arah nipple. Pastikan Moms melakukannya dengan tempo yang perlahan dan tenang agar otot-otot dan syaraf pada payudara dapat rIleks.


Baca Juga:
Pompa ASI Elektrik Yang Bagus Punya 7 Fitur Ini Lho Moms, Catat Yah!


7. Lakukan perlahan saat menggunakan pompa

Ketika ASI sulit keluar, umumnya para Moms mencoba menggunakan pompa (breast pump). Nah biasanya bunda tidak mau buang-buang waktu saat memompa. Maunya ASI cepat keluar sehingga menggunakan pompa dengan mode maksimal. 

Padahal menggunakan mode maksimal disesi awal pemompaan justru hanya akan memberikan rasa nyeri pada payudara dan tidak memperbanyak produksi ASI. Karena itu cukup lakukan secara perlahan. Kemudian naikkan intensitas pompa yang digunakan. Dengan begitu, akan lebih nyaman dan dapat memompa ASI lebih banyak.

8. Tutupi botol susu saat memompa

Mungkin terdengar aneh dan tak familiar. Tapi ini lifehack yang ampuh melancarkan ASI saat pumping. Caranya dengan menutupi botol susu atau kantong ASI yang digunakan. Dengan begitu bunda bisa lebih fokus memompa bukan fokus pada hasilnya.

9. Selalu berpositif thinking

Berpositif thinkingi saat memompa ASI. Peran imajinasi sangat membantu dalam proses pemompaan untuk menghasilkan lebih banyak produksi ASI. Biasanya, saat menyusui bunda dapat melihat secara langsung sang bayi dan merasakan bonding dengan si kecil sehingga proses menyusui lebih lancar.

Namun untuk Moms yang bekerja dan harus melakukan pompa ASI di luar, dapat menggunakan metode visualisasi atau menghayal. Caranya, saat memompa, bunda bisa membayangkan secara imajinatif sebuah air terjun atau air mengalir deras. Terdengar agak aneh memang, tapi cara ini dipercaya efektif.

Bunda juga bisa melihat foto atau membayangkan si kecil, baik saat menangis atau beraktivitas. Secara natural, hal ini dapat meningkatkan produksi ASI ketika sedang memompa tanpa harus bersama si kecil.

10. Gunakan pompa ASI berkualitas

Menggunakan pompa berkualitas sangat penting. Percuma jika teknik yang dilakukan benar namun praktik masih menggunakan pompa ASI yang buruk bahkan manual.

Terutama untuk bunda yang sibuk pasti membutuhkan amunisi untuk stok ASI yang banyak. Karena itu perlu alat canggih untuk mempersingkat waktu. Untuk itu akan jauh lebih baik jika bunda menggunakan double breast pump yang tentu saja sudah elektrik seperti Boboduck double electric breast pump.

Pompa ini sudah dilengkapi berahgam fitur seperti stimulation, suction, bionic mode cycle switching, yaitu saat pertama kali dihidupkan mode default fungsinya untuk menstimulasi selama dua menit. Dilanjutkan dengan mode ekspresi, kemudian mode bionic terbaru yang mensimulasikan frekuensi bayi saat menyusui.

Lalu mode koreksi puting terbalik, cocok untuk ibu dengan puting susu yang rata atau terbalik dan tidak bisa langsung menyusui agar berhasil menyusui. Cocok juga untuk ibu dengan payudara sensitif.

Moms bisa gunakan MOOIMOM Hands-Free Electric Breast Pump yang merupakan produk yang akan mendukung Moms untuk memberikan ASI yang berkualitas bagi Si Kecil.

$[banner_single]$

Bagikan Artikel: