mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Berat Badan Lahir Rendah, Simak Fakta-Faktanya

Berat Badan Lahir Rendah, Simak Fakta-Faktanya

Pada masa kehamilan, semua Moms akan mendapatkan posisi dimana ia merasa lebih memperhatikan berat badan dan juga kenaikannya. Penting sekali untuk memperhatikan pergerakan dari kenaikan berat badan janin di masa kehamilan ini agar terhindar dari BBLR atau berat badan lahir rendah.


Semua Moms ingin calon buah hatinya ini memiliki proses tumbuh dan kembang yang baik dan juga optimal karena selalu mendapatkan asupan gizi dan nutrisi yang sama berimbangnya. Hal ini tidak hanya untuk kehamilan yang sehat namun sampai pada proses persalinan yang lancar.

Kondisi BBLR ini didapati jika ada keadaan berat badan bayi setelah persalinan berada di bawah angka 2500 gram yang dikenal dengan kelahiran dibawah 38 minggu (Prematur) atau proses tumbuh dan berkembangnya janin tidak optimal. Dengan resiko BBLR ini, bayi dalam masa tumbuh dan kembangnya akan mendapati beragam kondisi menjadi mudah sakit atau bahkan ancaman kematian yang cukup signifikan pada usia-usia rentan yaitu sebelum mencapai usia satu tahun.


Selain itu, kondisi BBLR ini erat kaitannya dengan kondisi apakah janin juga mengalami permasalahan pertumbuhan saat dalam kandungan yang akan membawa keadaan untuk pertumbuhan sel-sel otak di masa depan. Seperti mengalami kesulitan berkonsentrasi saat di sekolah atau bisa menjadi pencetus dari kematian yang mendadak sejak dini.

BBLR ini terjadi dengan beragam faktor. Untuk faktor yang datang dari Moms, adalah karena kehamilan terjadi di bawah 18 tahun atau pada usia d atas 35 tahun. Dari Moms juga bisa melihat riwayat kelahiran yang pernah dijalani sebelumnya karena ini juga berpengaruh kepada kelahiran berikutnya. Selain dari faktor Moms yang harus diperhatikan adalah asupan nutrisi dan gizi yang seimbang selama masa kehamilan.


Hal ini begitu penting untuk diingat dan selalu menjadi sebuah keutamaan karena nutrisi ini penting untuk perkembangan sel-sel otak dan juga tubuhnya agar optimal di masa kelahirannya. Selama masa kehamilan, pentiing melengkapi asupan beragam jenis protein baik hewani dan nabati, lalu unusur mikronutrien yang tidak boleh terlewat seperti Vitamin D, Asam Folat dan juga Magnesium, serta multivitaminnya juga harus dilengkapi ya, Moms. Dan yang paling bisa dijaga selalu oleh ibu hamil adalah kondisi yang jauh dari kata stress.


Karena stress mengambil peran juga dari faktor resiko janin lahir secara BBLR karena merasa tidak nyaman dengan kehamilan atau merasakan ketakutan yang tidak wajar. Didapati juga BBLR ini karena Moms terinfeksi oleh beragam penyakit serius yang berhubungan dengan kardiovaskular atau tekanan darah tinggi.

Mengenai pencegahan agar Moms tidak mengalami BBLR saat persalinan nantinya adalah dengan betul-betul memperhatikan asupan dengan nutrisi dan gizi yang seimbang. Asupan nutrisi yang seimbang ini tidak hanya disaat kehamilan, tapi pra kehamilan atau saat sedang merencanakan kehamilan. Sehingga ketika hamil nanti akan mengalami proses pertambahan berat badan yang baik dan optimal.

 

Oleh sebab itu, penting juga selalu rutin melakukan pemeriksaan kehamilan di dokter kandungan. Untuk itu, selama masa kehamilan ini selain asupan makanan yang kaya akan semua gizi dan nutrisi, Moms juga membutuhkan suplemen kehamilan untuk menambah nutrisi beruap kandungan O'Young Broccoli yang ada dalam satu sachet Prenavita Milk Vanilla.


Prenavita Milk Vanilla Flavoured ini memiliki kandungan premium yang baik untuk kehamilan Moms yang sehat. Dengan rutin konsumsi Prenavita Milk Vanilla, Moms akan menghindari resiko terjadinya BBLR saat pasca persalinan nanti. Untuk order Prenavita Milk Vanilla dengan cara klik di sini ya.  Sehat-sehat ya Moms!

Bagikan Artikel: