Cara Menghentikan Kebiasaan Bayi Memasukkan Benda Ke Mulut

Ketika si kecil sudah mulai bereksplorasi, terutama di usia 6 bulan keatas mereka akan memasuki fase oral. Dalam fase ini perkembangan oral motoriknya akan berkembang pesat. Mereka pun butuh banyak 'tantangan'.

Bukan hanya ingin mengunyah makanan yang empuk tapi juga benda-benda di sekitarnya yang menarik perhatian. Ketika si kecil berkeinginan untuk mengeksplorasi sesuatu, ia akan refleks memasukan benda yang ditemukan dalam mulutnya. Tindakan tersebut dilakukan agar ia memahami bagaimana bentuk, rasa dan tekstur dari objek yang ia rasakan.

Idealnya, bayi akan berhenti memasukan benda asing ke dalam mulutnya ketika menjelang usia dua tahun. Beberapa bayi bahkan membutuhkan waktu yang lebih lama. 

Moms harus jeli dalam melihat benda apa saja yang ditemuinya ketika sedang bereksplorasi. Ada beberapa tips untuk mengatasi kebiasaan menggigit benda asing pada si Kecil.

Baca Juga:
5 Rekomendasi Teether Bayi 3 Bulan yang Aman

$[banner_single]$

Jauhkan Benda Berbahaya dari Jangkauannya

Saat ia sudah bisa berpindah tempat dengan merangkak atau merambat, lebih mudah baginya untuk mengambil benda dan memasukkannya ke dalam mulut. Saat ini, Momas harus menaruh benda-benda berbahaya dari jangkauan bayi, seperti obat, pengharum ruangan, dan lain sebagainya.

Pastikan Tangan dan Kaki si Kecil Selalu Bersih

Selain barang, biasanya si kecil juga memasukkan tangan atau kakinya ke dalam mulut. Sehingga, dengan menjamin kebersihan tangan dan kaki bayi, kuman-kuman penyebab penyakit tidak masuk ke dalam tubuh bayi.

Alihkan Perhatian Bayi

Jika bayi mulai menggigit atau memasukkan benda ke dalam mulutnya, alihkanlah perhatian si kecil pada hal lain. Misalnya, ajak si kecil main bersama, ajak jalan keluar, atau lain sebagainya.

Berikan Teether

Terkadang kebiasaan si kecil memasukkan benda apapun ke dalam mulutnya dipicu oleh ketidaknyamanan karena ia sedang mengalami tumbuh gigi. Memberikannya beberapa teether sebagai alat untuk digigit, bisa membantu dia untuk mengurangi rasa sakit di gusi akibat tumbuh gigi.

Baca Juga:
Memilih Teether untuk Bayi yang Aman, Begini Menurut Penelitian

Tawarkan si Kecil Makanan saat Mulai Gemar Masukkan Benda ke Mulut

Hal ini tentu akan lebih baik. Moms bisa menawarkan makanan yang mudah bayi genggam, misalnya apel, melon, wortel yang sudah dikukus, brokoli yang sudah dikukus, mentimun, dan lain sebagainya. Ini juga dapat membantu si kecil mengenali rasa, bentuk, dan tekstur setiap makanan.