mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Penyebab Kaki Gatal Saat Hamil

Penyebab Kaki Gatal Saat Hamil

Meskipun bukan masalah kehamilan yang paling banyak dibicarakan seperti kaki bengkak dan sakit punggung, juga dikenal sebagai pruritus, adalah keluhan yang sangat umum. Beberapa perempuan mengalami gatal di seluruh tubuh, sementara yang lain merasakannya secara khusus pada bagian tubuh tertentu seperti tangan, kaki, perut atau dada.

Rasa gatal yang dirasakan benar-benar menjengkelkan, tetapi gatal parah dapat menyebabkan kurang tidur atau bahkan menjadi tanda masalah medis yang sangat serius. Berikut ini adalah beberapa penyebab kaki gatal saat hamil.

Perubahan Hormon pada Kulit

Terjadinya perubahan hormon dan perubahan dari sistem edokrin dapat menyebabkan kulit menjadi teriritasi. Selain itu sistem kekebalan tubuh bekerja secara berbeda saat sedang hamil. Sistem ini secara sementara meningkatkan atau menekan fungsi-fungsi tertentu sehingga bayi dapat tumbuh dengan baik.

Kombinasi hormon dan perubahan sistem kekebalan tubuh dapat menyebabkan beberapa kondisi kulit saat hamil mengalami gatal pada kaki. Rasa gatal ini muncul seperti benjolan gatal yang menyerupai gigitan serangga, bercak merah, dan bersisik. Namun, kondisi ini tidak akan membahayakan bayi dan akan hilang saat setelah melahirkan.

Sensitif Saraf

Beberapa perempuan hamil menemukan bahwa saraf mereka hanya tampak lebih sensitif selama kehamilan. Jadi hal-hal yang terlihat normal seperti berkeringat, badan terasa panas, mengenakan pakaian ketat, atau bahkan menghabiskan banyak waktu di tempat tidur dapat membuat kaki terasa gatal.

Artikel terkait : Ini Cara Atasi Mual Disaat Hamil 

Psoriasis

Jika Mom mengalami psioriasis sebelum kehamilan, mungkin akan mendapat sambutan dari gejala gatal-gatal saat hamil. Tetapi, beberapa perempuan terus mengalami plak yang menyakitkan dan gatal bahkan selama kehamilan yang dapat terjadi pada kaki.

Kolestasis

Kolestasis intraheatik kehamilan, ini adalah kondisi hati yang jika terjadi biasanya muncul selama trimester ketiga. Biasanya hati akan membantu mengirimkan empedu ke saluran pencernaan, di mana ia membantu dalam memecah lemak makanan. Perubahan hormone dan pencernaan, serta memungkinkan kecenderungan genetik dapat menyebabkan hati tidak berfungsi sebagaimana mestinya, yang memungkinkan asam empedu menumpuk di tubuh. Penumpukan empedu dapat menyebabkan beberapa masalah gatal terutama pada kaki dan tangan. Akan tetapi bisa berbahaya bagi bayi, karena ini dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan bahkan kematian pada bayi.

Kaki yang gatal dapat disebabkan oleh berbagai perubahan hormonal dan imunologis yang normal selama kehamilan. Ada beberapa pilihan untuk meredakan ketidaknyamanan ini seperti mandi dengan oatmeal atau dapat juga menggunakan pelembab. Jika tidak efektif, dokter mungkin akan memberikan saran kepada Mom.

Bagikan Artikel: