mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Moms Wajib Tahu! Ini 7 Tanda Janin Tidak Berkembang

Moms Wajib Tahu! Ini 7 Tanda Janin Tidak Berkembang

Keadaan janin yang tidak berkembang dalam medis biasanya lebih dengan kehamilan kosong atau blighted ovum. Kehamilan kosong terjadi ketika terdapat kantung kehamilan namun di dalamnya tidak ditemukan adanya embrio. Banyak hal yang menjadi penyebab janin tidak berkembang seperti sel telur atau sperma yang kurang baik, infeksi, efek samping obat-obatan, konsumsi alkohol, serta kelainan bentuk rahim.

Ada beberapa gejala atau tanda janin tidak berkembang, diantaranya adalah:

1. Detak jantung berhenti

Detak jantung janin biasanya sudah bisa dideteksi saat usia kandungan pada 9 sampai 10 minggu. Bila suara detak jantung terdengar lemah, ini bisa jadi tanda yang harus diwaspadai ya. Tidak adanya bunyi detak jantung menandakan tidak adanya kehidupan.

2. Pertumbuhan janin tidak normal

Pertumbuhan janin tidak normal atau disebut Intrauterine Growth Retardation (IUGR) adalah janin yang memiliki ukuran lebih kecil dari ukuran normal. Penyebab utama IURG adalah gangguan pada plasenta yang bertugas membawa asupan nutrisi dari ibu ke janin. Akibat asupan nutrisi kurang, janin gagal berkembang.

3. Kram saat hamil

Moms harus bisa bedakan kram saat hamil dan menstruasi ya. Saat hamil, kram bisa disebabkan oleh perkembangan janin. Sedangkan kram seperti menstruasi yang terjadi saat hamil disebabkan kontraksi uterus yang berusaha menekan janin hingga bisa menyebabkan keguguran.

4. Hasil USG tidak normal

Selain untuk melihat perkembangan, menghitung usia, dan mengetahui posisi janin, USG juga merupakan indikator untuk melihat gangguan pada janin secara langsung. Bila detak jantung janin berhenti, artinya sudah terjadi keguguran.

5. Tidak ada pergerakan janin

Jika janin sering bergerak dan tiba-tiba pergerakan itu hilang, mungkin sesuatu yang buruk terjadi. Meskipun alasannya tidak selalu buruk, tapi ini harus diwaspadai sebagai tanda kematian janin.

6. Tidak merasakan lagi morning sickness

Morning sickness memang hal yang mengganggu bagi Moms. Tapi morning sickness adalah hal normal yang terjadi pada ibu hamil disebabkan kenaikan hormon hCG atau Human chorionic gonadotropin. Jika Moms merasakan gejala lain kehamilan tapi tidak dengan morning sickness, sebaiknya segera cek hormon hCG ya. Jika hasilnya rendah, bisa jadi janin berhenti berkembang.

7. Payudara kehilangan sensitivitas

Payudara yang sensitif adalah tanda umum kehamilan yang disebabkan perubahan hormon. Bila payudara tidak terasa nyeri dan kencang saat hamil, sebaiknya Moms waspada ya. Itu artinya perubahan hormon telah berhenti dan janin tidak berkembang.

Dari semua tanda-tanda itu, paling penting Moms harus rajin kontrol ke dokter. Bertemu dokter dan melakukan pengecekan kehamilan secara berkala bisa mencegah hal buruk terjadi pada janin.

Bagikan Artikel: