mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Ketiak Menghitam Saat Hamil? Begini Cara Mengatasinya!

Ketiak Menghitam Saat Hamil? Begini Cara Mengatasinya!

Ketiak menghitam saat hamil? Meskipun bagian tubuh yang satu ini tidak selalu kelihatan oleh orang lain, namun nyatanya ketiak hitam bisa ganggu rasa percaya diri pada wanita. Mungkin banyak anggapan bahwa ketiak hitam diakibatkan karena kebiasaan mencukur ketiak. Padahal banyak faktor lain yang menyebabkan ketiak hitam dan cara mengatasinya pun berbeda-beda. 

Warna kulit ketiak seharusnya sama seperti warna kulit bagian tubuh lain, Moms. Namun, sebagian orang memiliki warna ketiak yang lebih menghitam dan bisa membuat tidak percaya diri. Ketiak yang menghitam pun didasari beberapa penyebab seperti iritasi kulit ketiak, infeksi bakteri, kurang menjaga kebersihan tubuh, menderita penyakit tertentu, atau kehamilan.

Sebagian besar ibu hamil mengalami perubahan kulit, salah satunya ketiak yang menghitam. Kondisi ini terjadi kemungkinan disebabkan oleh perubahan hormon yang normal terjadi pada ibu hamil. Perubahan hormon tersebut merangsang peningkatan produksi melanin. Melanin memiliki peranan penting dalam menentukan warna kulit, khususnya bagian ketiak, paha, leher, selangkangan, dan lingkar perut. Warna kulit yang menghitam umumnya bisa memudar dalam beberapa bulan setelah melahirkan kok, Moms. 

Namun, untuk mengatasi ketiak hitam, ada beberapa tips yang bisa Moms coba.

Tips Mengatasi Ketiak yang Menghitam

1. Perawatan dengan Bahan Alami Untuk Mengatasi Ketiak yang Menghitam

Beberapa bahan alami seperti mentimun, lemon, minyak kelapa, kunyit, atau kulit jeruk dipercaya dapat mengatasi kulit ketiak yang hitam. Moms dapat membuat masker ketiak dari bahan-bahan alami tersebut. Pertama-tama, iris bahan-bahan tersebut, kemudian dilunakkan atau dibuat menjadi seperti jus, lalu oleskan ke ketiak dan diamkan sekitar 15-20 menit lalu bilas hingga bersih.

2. Mencegah Iritasi Kulit Ketiak

Apabila Moms ingin mencukur bulu ketiak, cobalah untuk mandi air hangat terlebih dahulu dan oleskan krim atau gel cukur sesaat sebelum mencukur agar kulit ketiak tidak iritasi. Jika Moms langsung mencukur kulit ketiak tanpa mengoleskan krim, maka dapat berisiko lebih mudah iritasi atau lecet. Iritasi kulit ini lama-kelamaan dapat membuat ketiak menghitam. 

Moms juga bisa memperhatikan deodoran yang digunakan untuk ketiak. Hindari jenis deodoran yang menggunakan pewangi. Jika kulit ketiak Moms iritasi setelah menggunakan deodoran, maka sebaiknya hentikan penggunaan deodoran untuk sementara waktu.

$[banner_single]$


Baca Juga:
Pendarahan Selama Kehamilan. Apakah Normal?


 

3. Kenakan Pakaian yang Menyerap Keringat

Keringat yang berlebihan juga bisa menjadi faktor kulit ketiak lebih rentan mengalami iritasi. Suhu panas dan kelembaban pada kulit ketiak, serta kurangnya menjaga kebersihan tubuh bisa menjadi ruang untuk kuman tumbuh di daerah ketiak. Alhasil, kulit ketiak lama-kelamaan bisa menghitam. 

Sebaiknya Moms mengenakan pakaian yang nyaman dan mudah menyerap keringat, khususnya bila ingin melakukan banyak aktivitas atau harus berada dalam ruangan yang suhunya panas, serta rajin membersihkan badan dengan mandi setiap kali tubuh terasa kotor, lengket atau berkeringat.

4. Meregenerasi Sel Kulit Baru

Moms bisa menggunakan minyak zaitun yang memiliki kandungan vitamin E yang mampu melembabkan kulit, mengangkat sel kulit mati serta meregenerasi sel kulit yang baru. Minyak zaitun banyak digunakan untuk kecantikan dan kesehatan kulit. 

Itu dia tips mengatasi ketiak yang menghitam saat hamil. Jika ingin bertujuan untuk mencerahkan warna kulit ketiak dengan minyak zaitun, Moms dapat mengaplikasikannya dua sampai tiga kali dalam seminggu. Cobalah untuk menerapkan cara ini dengan konsisten untuk mencerahkan warna kulit ketiak.

Lotion yang bisa ibu hamil gunakan untuk bantu proses regenerasi kulit lebih cepat adalah lotion yang mengandung glycolic atau lactic acid. Namun, memang pada dasarnya ketiak yang menghitam selama kehamilan bisa memudar setelah melahirkan. 

Ibu hamil dianjurkan untuk tidak menggunakan obat atau krim kulit sembarangan tanpa berkonsultasi dengan dokter karena bisa berisiko memberikan efek samping pada kesehatan ibu hamil. Stay healthy, Moms!

Bagikan Artikel: