mamapedia search icon mamapedia icon

Subtotal

View Bag

Cara Mengatasi Bayi Takut kepada Orang Asing

Cara Mengatasi Bayi Takut kepada Orang Asing

Membantu Si Kecil untuk tidak takut kepada orang asing itu penting, lho, Moms. Pasti ada saja waktu saat Si Kecil harus bertemu dengan orang lain, kan? Misalnya, ketika Moms harus menitipkannya ke baby sitter atau keluarga. Bila Si Kecil terus takut kepada orang asing, bisa-bisa Moms sendiri yang nantinya akan kerepotan.

Agar ketakutannya segera menghilang dan Si Kecil mau mengenal orang yang baru ia jumpai, ada beberapa tips yang bisa Moms lakukan, yaitu:

1. Jangan memaksa

Saat bayi takut dengan orang yang baru ia jumpai, jangan memaksanya untuk bisa bertemu, bermain, bahkan digendong dengan orang tersebut. Memaksanya untuk langsung menerima kehadiran orang asing, atau bahkan sampai memarahinya, justru bisa memperburuk suasana hatinya, lho, Moms.

Ini tentunya akan membuat Si Kecil semakin takut. Bukan kepada orang asing saja, tapi juga kepada Bunda. Sebaiknya, biarkan saja Si Kecil menerima dan menghadapi kehadiran orang tersebut sesuai kesiapannya.

Bunda bisa menjelaskan pada keluarga atau kerabat yang dianggap sebagai orang asing oleh Si Kecil, bahwa ia butuh waktu lebih untuk mengakrabkan diri dengan mereka.

2. Terima ketakutannya

Ketakutan yang bayi rasakan adalah respons dari emosinya. Jadi, Moms perlu menerima ketakutan yang ia rasakan. Bayangkan saja bila Bunda harus berjumpa, bercanda, dan bersama dengan orang yang baru Moms lihat pertama kali, tentu Moms tidak merasa nyaman, kan?

Nah, hal ini berlaku pula dengan bayi. Jadi, jangan pernah menyangkal ketakutannya. Biarkan ia meluapkan perasaannya itu dan beritahukan bahwa sebenarnya orang yang ia anggap asing adalah orang baik yang tidak akan menyakitinya. Bila diberi tahu seperti ini terus-menerus, Si Kecil akan menerimanya, kok.

3. Tenangkan dirinya

Ketika Si Kecil mulai rewel dan ketakutan saat ada orang baru, segera tenangkan dirinya dengan memeluk, mengelus, dan menciumnya. Katakan bahwa semua akan baik-baik saja, agar ia merasa tenang dan nyaman. Moms juga bisa mengalihkan ketakutannya dengan mainan yang ia sukai atau memutarkan lagu favoritnya.

4. Kenalkan orang baru sesering mungkin

Agar ia tidak hanya dekat dengan Moms, Ayah, pengasuh, atau anggota keluarga di rumah saja, setiap sore ajaklah bayi ke luar rumah agar bisa bertemu dengan orang-orang baru.

Moms bisa menggunakan gendongan depan agar ia bisa berhadapan dengan orang lain, tapi tetap merasa aman karena dekat dengan Moms. Namun, tanpa gendongan seperti ini pun tidak apa-apa, kok.

Kuncinya adalah selalu temani Si Kecil saat ia bertemu dengan orang baru. Moms juga bisa ikut berinteraksi dengan orang baru tersebut untuk membantu Si Kecil membiasakan diri. Akan tetapi, di tengah pandemi seperti ini, usahakan tetap menerapkan physical distancing, ya.

5. Jangan menyerah

Yang terakhir, bersabarlah dan jangan menyerah, ya, Moms. Ingatlah bahwa bayi butuh waktu untuk bisa beradaptasi dengan orang baru. Jika dibiasakan secara konsisten, lama-kelamaan ia bisa nyaman dengan orang baru, kok.

Ketakutan pada orang asing adalah hal yang normal, bahkan biasanya akan menghilang sendiri setelah bayi berusia 2 tahun. Namun bila setelah menerapkan tips-tips di atas Si Kecil tetap ketakutan dan tidak bisa menerima orang baru, Bunda bisa berkonsultasi dengan psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Bagikan Artikel: